Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Serangan Udara, Darat, dan Khusus, Strategi Menangkan Anies Baswedan

Kompas.com - 27/04/2023, 11:36 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera menyampaikan sejumlah strategi yang dilakukan Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) untuk memenangkan Anies Baswedan pada Pilpres 2024.

Mardani mengatakan, ada tiga strategi yang mereka istilahkan sebagai serangan udara, darat, dan khusus.

Untuk serangan udara misalnya, Koalisi Perubahan akan memanfaatkan media sosial yang berhubungan dengan pemilih muda dan dapat membuka diskusi.

"Serangan udara melalui social media. Banyak pemilih engage dengan dunia maya dan internet," ujar Mardani saat dimintai konfirmasi, Rabu (26/4/2023).

Baca juga: Partai Buruh Pastikan Akan Dukung Capres Tertentu, Bisa Jadi Ganjar atau Anies

Untuk serangan darat, Mardani mengatakan, Koalisi Perubahan akan menyiapkan 2 juta saksi atau relawan di lapangan.

Saksi-saksi ini pada hari pelaksanaan Pemilu 2024 akan melaksanakan door to door campaign.

Adapun kebutuhan 2 juta saksi ini demi memenuhi kebutuhan 800.000 TPS.

Sementara itu, serangan khusus ditargetkan kepada tokoh dan influencer.

"Serangan khusus pada tokoh dan influencer melalui pendekatan humanis yang nge-wongke. Menjadikan mereka sebagai ujung tombak yang didengar, diminta masukan dan nasihatnya," ujar dia.

"Kadang enggak perlu uang, tapi perlu mendengar dan menjelaskan dengan bijak pada mereka," ujar Mardani.

Baca juga: KPP Anggap Majunya Ganjar sebagai Capres Beri Keuntungan untuk Anies

Mengenai Anies yang hingga saat ini belum menentukan calon wakil presidennya, Mardani menegaskan bahwa hal tersebut bukan masalah.

Adapun Anies Baswedan menjadi bakal capres 2024 dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan.

Koalisi ini diisi oleh Partai Nasdem, Demokrat, dan PKS.

Hanya saja, belum jelas siapa sosok yang akan mendampingi Anies ke depannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPK Pertimbangkan Anggota DPR yang Diduga Terima THR dari Kementan jadi Saksi Sidang SYL

KPK Pertimbangkan Anggota DPR yang Diduga Terima THR dari Kementan jadi Saksi Sidang SYL

Nasional
PDI-P Sebut Prabowo-Gibran Bisa Tak Dilantik, Pimpinan MPR Angkat Bicara

PDI-P Sebut Prabowo-Gibran Bisa Tak Dilantik, Pimpinan MPR Angkat Bicara

Nasional
Cak Imin Sebut Pemerintahan Jokowi Sentralistik, Kepala Daerah PKB Harus Inovatif

Cak Imin Sebut Pemerintahan Jokowi Sentralistik, Kepala Daerah PKB Harus Inovatif

Nasional
Pemerintah Akan Pastikan Status Tanah Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang serta Longsor Tana Toraja dan Sumbar

Pemerintah Akan Pastikan Status Tanah Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang serta Longsor Tana Toraja dan Sumbar

Nasional
Ahmed Zaki Daftarkan Diri ke PKB untuk Pilkada DKI, Fokus Tingkatkan Popularitas

Ahmed Zaki Daftarkan Diri ke PKB untuk Pilkada DKI, Fokus Tingkatkan Popularitas

Nasional
Sengketa Pileg, Golkar Minta Pemungutan Suara Ulang di 36 TPS Sulbar

Sengketa Pileg, Golkar Minta Pemungutan Suara Ulang di 36 TPS Sulbar

Nasional
Mendagri Sebut Biaya Pilkada Capai Rp 27 Triliun untuk KPU dan Bawaslu Daerah

Mendagri Sebut Biaya Pilkada Capai Rp 27 Triliun untuk KPU dan Bawaslu Daerah

Nasional
Airin Ingin Bentuk Koalisi Besar untuk Mengusungnya di Pilkada Banten

Airin Ingin Bentuk Koalisi Besar untuk Mengusungnya di Pilkada Banten

Nasional
Sebut Warga Ingin Anies Balik ke Jakarta, Nasdem: Kinerjanya Terasa

Sebut Warga Ingin Anies Balik ke Jakarta, Nasdem: Kinerjanya Terasa

Nasional
Caleg PSI Gugat Teman Satu Partai ke MK, Saldi Isra: Berdamai Saja Lah

Caleg PSI Gugat Teman Satu Partai ke MK, Saldi Isra: Berdamai Saja Lah

Nasional
Irigasi Rentang Targetkan Peningkatan Indeks Pertanaman hingga 280 Persen

Irigasi Rentang Targetkan Peningkatan Indeks Pertanaman hingga 280 Persen

Nasional
Kuasa Hukum Caleg Jawab 'Siap' Terus, Hakim MK: Kayak Latihan Tentara, Santai Saja...

Kuasa Hukum Caleg Jawab "Siap" Terus, Hakim MK: Kayak Latihan Tentara, Santai Saja...

Nasional
Heboh Brigadir RAT Jadi Pengawal Bos Tambang, Anggota DPR: Tak Mungkin Atasan Tidak Tahu, Kecuali...

Heboh Brigadir RAT Jadi Pengawal Bos Tambang, Anggota DPR: Tak Mungkin Atasan Tidak Tahu, Kecuali...

Nasional
Geledah Setjen DPR dan Rumah Tersangka, KPK Amankan Dokumen Proyek hingga Data Transfer

Geledah Setjen DPR dan Rumah Tersangka, KPK Amankan Dokumen Proyek hingga Data Transfer

Nasional
Ditegur MK Tak Serius Ikuti Sidang, KPU Mengaku Punya Banyak Agenda

Ditegur MK Tak Serius Ikuti Sidang, KPU Mengaku Punya Banyak Agenda

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com