Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Malam Takbiran, Wapres Ingatkan Warga yang Mudik Perhatikan Keselamatan Diri dan Orang Lain

Kompas.com - 21/04/2023, 23:02 WIB
Rahel Narda Chaterine,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden (Wapres) Republik Indonesia Ma'ruf Amin mengingatkan masyarakat yang mudik ke kampung halaman untuk tetap memerhatikan keselamatan diri dan orang lain.

"Bagi yang berkesempatan mudik untuk berlebaran bersama keluarga dan kerabat, agar tetap memperhatikan keselamatan diri dan orang lain, dan bisa memanfaatkan berkumpulnya dengan keluarga untuk semakin mempererat hubungan silaturahim dan kekeluargaan," kata Ma'ruf dalam keterangan video yang disiarkan di Masjid Istiqlal, Jakarta, Jumat (21/4/2023).

Selain itu, Wapres juga mengimbau masyarakat agar menyambut Hari Raya Idul Fitri dengan khusyuk dan khidmat.

Baca juga: Wapres, Menteri ESDM, hingga Wamenag Shalat Id di Masjid Istiqlal Besok

Ma'ruf mengajak agar masyarakat juga tetap menjaga ketertiban, persaudaraan, persatuan, menghindarkan diri dari sikap berlebihan, serta menghindarkan diri dari hal-hal yang dapat memantik permusuhan dan pertentangan.

"Jadikan Hari Raya Idul Fitri sebagai momentum evaluasi diri, sejauh mana puasa kita telah berdampak pada perubahan sikap dan perilaku kita, apakah kita menjadi lebih baik dibandingkan sebelum bulan Ramadhan," imbuh dia.

Dia menuturkan, di bulan Ramadan, banyak ibadah dan amal sosial, meliputi tadarus Al-Quran, penyaluran infaq dan sedekah, yang sudah dilakukan oleh umat Islam.

Ibadah puasa di bulan Ramadhan juga menjadi sarana melatih diri untuk menahan nafsu, menahan haus dan lapar agar semakin berempati dan peduli kepada fakir dan miskin.

Baca juga: Besok, Jokowi Shalat Idul Fitri di Solo, Wapres Maruf Amin di Jakarta

"Pada hari ini, kita merasa berbahagia karena kita telah menunaikan ibadah puasa selama bulan suci Ramadhan. Mudah-mudahan ibadah kita diterima dan mendapatkan ampunan, maghfirah, Allah SWT sehingga kita kembali menjadi fitrah, suci, seperti ketika kita dilahirkan," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jelang Pemberangkatan Haji, Fahira Idris: Kebijakan Haji Ramah Lansia Harap Diimplementasikan secara Optimal

Jelang Pemberangkatan Haji, Fahira Idris: Kebijakan Haji Ramah Lansia Harap Diimplementasikan secara Optimal

Nasional
Aies Tak Mau Berandai-andai Ditawari Kursi Menteri oleh Prabowo-Gibran

Aies Tak Mau Berandai-andai Ditawari Kursi Menteri oleh Prabowo-Gibran

Nasional
PKS Siapkan 3 Kadernya Maju Pilkada DKI, Bagaimana dengan Anies?

PKS Siapkan 3 Kadernya Maju Pilkada DKI, Bagaimana dengan Anies?

Nasional
Anies Mengaku Ingin Rehat Setelah Rangkaian Pilpres Selesai

Anies Mengaku Ingin Rehat Setelah Rangkaian Pilpres Selesai

Nasional
Koalisi Gemuk Prabowo-Gibran Ibarat Pisau Bermata Dua

Koalisi Gemuk Prabowo-Gibran Ibarat Pisau Bermata Dua

Nasional
Tawaran Posisi Penting untuk Jokowi Setelah Tak Lagi Dianggap Kader oleh PDI-P

Tawaran Posisi Penting untuk Jokowi Setelah Tak Lagi Dianggap Kader oleh PDI-P

Nasional
Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P di Periode Kedua Jokowi

Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P di Periode Kedua Jokowi

Nasional
Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasional
Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Nasional
Syaikhu Sebut Koalisi atau Oposisi Itu Kewenangan Majelis Syuro PKS

Syaikhu Sebut Koalisi atau Oposisi Itu Kewenangan Majelis Syuro PKS

Nasional
Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Nasional
PPP Buka Peluang Usung Sandiaga Jadi Cagub DKI

PPP Buka Peluang Usung Sandiaga Jadi Cagub DKI

Nasional
Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Nasional
Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Nasional
Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com