JAKARTA, KOMPAS.com - Artikel tentang Puan Maharani yang bersikukuh menyatakan bahwa Indonesia gagal jadi tuan rumah Piala Dunia U20 bukan karena beda pendapat menjadi pemberitaan yang paling banyak dibaca di Kompas.com pada Rabu (5/4/2023).
Kemudian, berita tentang PDI Perjuangan yang setuju dengan Presiden Joko Widodo terkait wacana koalisi besar juga menarik minat pembaca.
Selain itu, artikel mengenai mantan Asisten Operasi Kepala Staf Angkatan Laut (Asops KSAL) yang menjabat Ketua Dewan Ketahanan Nasional juga menjadi terpopuler.
Berikut ulasan selengkapnya.
Ketua DPR Puan Maharani menekankan gagalnya Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U20 2023 bukan karena perbedaan pendapat dari sejumlah pihak yang muncul.
PDI-P sendiri menjadi pihak yang menolak kedatangan Timnas Israel ke Indonesia. Dua kepala daerah asal PDI-P, yakni Ganjar Pranowo dan I Wayan Koster bahkan ikut menolak Timnas Israel.
"Hal tersebut tentu saja terjadi bukan karena adanya perbedaan pendapat," ujar Puan saat ditemui di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (4/4/2023).
Puan mengaku sedih dan kecewa karena Piala Dunia U20 2023 tidak jadi dilaksanakan di Indonesia.
Baca selengkapnya: Puan Bersikukuh Indonesia Gagal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20 Bukan karena Beda Pendapat
Ketua DPP PDI-P Puan Maharani menyatakan, dirinya setuju dengan wacana koalisi besar yang berisi gabungan antara Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) dan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KIR) untuk menghadapi Pemilu 2024.
Terlebih lagi, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut KIB dan KIR cocok apabila bersatu.
"Ya setuju," ujar Puan saat ditemui di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (4/4/2023).
Namun, Puan melempar syarat untuk wacana koalisi besar tersebut. Menurutnya, koalisi besar harus dibentuk dengan cita-cita dan visi misi yang sama untuk Indonesia.
Baca selengkapnya: Setuju seperti Jokowi soal Koalisi Besar, PDI-P Beri Syarat
Laksamana Muda (Laksda) TNI Dadi Hartanto resmi menjabat sebagai Ketua Dewan Ketahanan Nasional (Wantannas) setelah dilaksanakan serah terima jabatan (sertijab), Selasa (4/4/2023).
Sertijab dipimpin langsung oleh Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Selasa.
Laksda Dadi yang sebelumnya menjabat Asisten Operasi Kepala Staf AL (Asops KSAL) resmi menggantikan Laksamana Madya (Laksdya) Harjo Susmoro yang memasuki usia pensiun.
Kepada Dadi, Mahfud MD berpesan bahwa Wantannas merupakan organisasi vital negara.
Baca selengkapnya: Mantan Asops KSAL Laksda Dadi Hartanto Resmi Jabat Ketua Wantannas
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.