Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Klaim Anies dalam Menjaga Keragaman di Jakarta: Tumbuh Besar dalam Suasana Aman

Kompas.com - 24/02/2023, 22:31 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengklaim, selama lima tahun memimpin Jakarta, keragaman di ibu kota negara tidak hanya sekedar terjaga. Bahkan, menurutnya, keragaman di DKI justru tumbuh semakin besar.

Anies menyampaikan itu saat memberikan sambutan dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PKS di Jakarta, Jumat (24/2/2023). Dalam kesempatan itu, ia memamerkan hal yang menurutnya menjadi keberhasilannya dalam menjaga keragaman di Jakarta.

"Lima tahun yang lalu, ketika perjalanan bersama PKS kami di Jakarta, ketika memulai banyak suara yang mempertanyakan, apakah keragaman yang ada di kota ini akan bisa dijaga? Apakah keragaman yang ada di kota ini bisa tetap hidup?" ujar Anies.

Baca juga: Sekjen PKS: Cawapres Anies Harus yang Sumbang Elektoral Paling Kuat

"Dan 5 tahun kemarin, kita sama-sama membuktikan, bukan hanya terjaga, (malah) tumbuh besar dalam suasana aman, dan terjaga suasana kebhinekaan terbingkai dalam kesatuan," imbuhnya.

Anies menjelaskan kebhinekaan merupakan karunia Allah SWT. Akan tetapi, kesatuan adalah ikhtiar masyarakat, di mana ikhtiar itu diwujudkan bersama di Jakarta.

Lebih jauh, Anies menyinggung perihal visi dan misi, yang mana itu sebenarnya adalah imajinasi seseorang tentang masa depan.

"Visi misi adalah imajinasi, rekam jejak adalah kenyataan, karena itu sudah dikerjakan," kata Anies.

Baca juga: Usai Didukung Jadi Capres, Anies Hadiri Rakernas PKS Hari Ini

"Dan cara memprediksi masa depan terbaik adalah dengan melihat rekam jejak masa lalu yang sudah dilaksanakan," sambungnya.

Maka dari itu, kata Anies, ketika dirinya bekerja di DKI Jakarta, dia berusaha membangun kesejahteraan, kesamaan, dan kohesivitas.

"Insya Allah ke depan pun Indonesia yang akan bersatu, kohesivitas. Itu adalah cita-cita bersama. Dan harapan itu tak asing bagi PKS," imbuh Anies.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

Nasional
ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

Nasional
Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasional
PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

Nasional
Demokrat Tak Ingin Ada 'Musuh dalam Selimut' di Periode Prabowo-Gibran

Demokrat Tak Ingin Ada "Musuh dalam Selimut" di Periode Prabowo-Gibran

Nasional
Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Nasional
Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Nasional
Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Nasional
Gugat Dewas ke PTUN hingga 'Judicial Review' ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Gugat Dewas ke PTUN hingga "Judicial Review" ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Nasional
Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Nasional
Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Nasional
KPK Pertimbangkan Anggota DPR yang Diduga Terima THR dari Kementan jadi Saksi Sidang SYL

KPK Pertimbangkan Anggota DPR yang Diduga Terima THR dari Kementan jadi Saksi Sidang SYL

Nasional
PDI-P Sebut Prabowo-Gibran Bisa Tak Dilantik, Pimpinan MPR Angkat Bicara

PDI-P Sebut Prabowo-Gibran Bisa Tak Dilantik, Pimpinan MPR Angkat Bicara

Nasional
Cak Imin Sebut Pemerintahan Jokowi Sentralistik, Kepala Daerah PKB Harus Inovatif

Cak Imin Sebut Pemerintahan Jokowi Sentralistik, Kepala Daerah PKB Harus Inovatif

Nasional
Pemerintah Akan Pastikan Status Tanah Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang serta Longsor Tana Toraja dan Sumbar

Pemerintah Akan Pastikan Status Tanah Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang serta Longsor Tana Toraja dan Sumbar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com