Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polri: 11 Terduga Teroris Ditangkap di Sumut, Diduga Jaringan Jamaah Islamiyah

Kompas.com - 19/12/2022, 17:29 WIB
Rahel Narda Chaterine,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri menangkap 11 terduga teroris di wilayah Sumatera Utara (Sumut) menjelang hari raya Natal 2022 dan tahun baru 2023.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan mengatakan, 22 terduga teroris itu bagian dari jaringan Jamaah Islamiyah (JI).

"Densus 88 Antiteror Polri menangkap 11 orang pelaku tidak pidana dari Jaringan terorisme JI di Kota Medan dan Tebing Tinggi, Provinsi Sumatera Utara," kata Ramadhan kepada wartawan, Senin (19/12/2022).

Baca juga: Jelang Natal dan Tahun Baru, Densus 88 Tangkap 11 Teroris di Sumatera

Penangkapan itu dilakukan pada Jumat (16/12/2022) kemarin. Menurut dia, saat ini semua pelaku sedang diperiksa oleh penyidik Densus 88 guna pengembangan penyidikan lanjutan

Ramadhan pun mengungkapkan peran masing-masing dari terduga teroris.

Pertama, inisial HRM sebagai admin Syam Organizer atau SO di willayah Sumut. Ia juga pernah menjabat Ketua SO Sumut pada 2018 sampai 2020.

"IS alias O sebagai EO Aljabali pada saat melarikan diri ke Banda Aceh. Ketiga, N alias B alias Pak Bil sebagai murobi adira bukhori, anggota adira atau akademi kader JI angkatan kelima tahun 2015 dan bagian propam dan keamanan adira tahun 2016 sampai 2018," ucap dia.

Keempat, ada MS yang merupakan mantan bendahara adira, kelompok JI. Lalu, J sebagai Qoid T3 (taklim, tarbiyah, dan tahmidz) di wilayah Sumatera bagian utara.

Selanjutnya, ada W yang merupakan anggota toliyah atau pelindung atau tim pengamanan para pelarian JI Sumatera Utara sejak tahun 2013 dan sebagai pelatih navigasi darat.

Ketujuh, inisial S sebagai anggota kelompok JI wilayah Sumut yang juga berperan menjadi tim panitia pembangunan Pondok Tahfidz Ibnul Jauzi.

Baca juga: Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Bengkel Mobil di Tebing Tinggi Sumut

Kedelapan, S alias UA alias Anshorlah adalah ketua koodinator daerah JI wilayah Tanjung Balai. Ia juga menjabat di struktural wilayah Sumatera Utara bagian fatwa.

"Kesembilan, RT sebagai anggota toliyah Sumut dan pelatih navigasi darat, kesepuluh RG sebagai bendahara kowilah tahun 2021, yang kesebelas A merupakan anggota kelompok JI dan sebagai Bendahara Yayasan At Taubah," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anies Pertimbangkan Maju Pilkada DKI, PKS: Kita Lagi Cari yang Fokus Urus Jakarta

Anies Pertimbangkan Maju Pilkada DKI, PKS: Kita Lagi Cari yang Fokus Urus Jakarta

Nasional
Momen Menarik di WWF Ke-10 di Bali: Jokowi Sambut Puan, Prabowo Dikenalkan sebagai Presiden Terpilih

Momen Menarik di WWF Ke-10 di Bali: Jokowi Sambut Puan, Prabowo Dikenalkan sebagai Presiden Terpilih

Nasional
Perkenalkan Istilah ‘Geo-cybernetics’, Lemhannas: AI Bikin Tantangan Makin Kompleks

Perkenalkan Istilah ‘Geo-cybernetics’, Lemhannas: AI Bikin Tantangan Makin Kompleks

Nasional
Megawati Disebut Lebih Berpeluang Bertemu Prabowo, Pengamat: Jokowi Akan Jadi Masa Lalu

Megawati Disebut Lebih Berpeluang Bertemu Prabowo, Pengamat: Jokowi Akan Jadi Masa Lalu

Nasional
Laporkan Dewas ke Bareskrim, Wakil Ketua KPK Bantah Dirinya Problematik

Laporkan Dewas ke Bareskrim, Wakil Ketua KPK Bantah Dirinya Problematik

Nasional
Kolaborasi Pertamina–Mandalika Racing Series Dukung Pembalap Muda Bersaing di Kancah Internasional

Kolaborasi Pertamina–Mandalika Racing Series Dukung Pembalap Muda Bersaing di Kancah Internasional

Nasional
Harkitnas, Fahira Idris Tekankan Pentingnya Penguasaan Iptek untuk Capai Visi Indonesia Emas 2045

Harkitnas, Fahira Idris Tekankan Pentingnya Penguasaan Iptek untuk Capai Visi Indonesia Emas 2045

Nasional
Sempat Sebut Lettu Eko Meninggal karena Malaria, Dankormar: Untuk Jaga Marwah Keluarga

Sempat Sebut Lettu Eko Meninggal karena Malaria, Dankormar: Untuk Jaga Marwah Keluarga

Nasional
Yasonna Berharap Program PPHAM Dilanjutkan oleh Pemerintahan Prabowo-Gibran

Yasonna Berharap Program PPHAM Dilanjutkan oleh Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Di WWF 2024, Jokowi Ajak Semua Pihak Wujudkan Tata Kelola Air yang Inklusif dan Berkelanjutan

Di WWF 2024, Jokowi Ajak Semua Pihak Wujudkan Tata Kelola Air yang Inklusif dan Berkelanjutan

Nasional
KSP Sebut Bakal Pertimbangkan Nama-nama Pansel KPK Rekomendasi ICW

KSP Sebut Bakal Pertimbangkan Nama-nama Pansel KPK Rekomendasi ICW

Nasional
Kementan Rutin Kirim Durian Musang King, SYL: Keluarga Saya Tak Suka, Demi Allah

Kementan Rutin Kirim Durian Musang King, SYL: Keluarga Saya Tak Suka, Demi Allah

Nasional
Jokowi-Puan Bertemu di WWF 2024, Pengamat: Tidak Akan Buat Megawati Oleng

Jokowi-Puan Bertemu di WWF 2024, Pengamat: Tidak Akan Buat Megawati Oleng

Nasional
56.750 Jemaah Haji Tiba di Madinah, 6 Orang Dikabarkan Wafat

56.750 Jemaah Haji Tiba di Madinah, 6 Orang Dikabarkan Wafat

Nasional
Ingatkan Soal Kuota Haji Tambahan, Anggota DPR: Jangan Sampai Dipanggil KPK

Ingatkan Soal Kuota Haji Tambahan, Anggota DPR: Jangan Sampai Dipanggil KPK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com