Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usai Lakukan Pertemuan Tertutup, Hasto Puji Kinerja Khofifah di Jatim

Kompas.com - 11/11/2022, 05:50 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal DPP PDI-P Hasto Kristiyanto memuji Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa terkait kerjanya dari segi aspek pendidikan dan perekonomian.

Hal itu disampaikannya usai melakukan pertemuan tertutup dengan Khofifah di rumah dinas Wali Kota Surabaya, Kamis (10/11/2022) malam.

"Ibu Khofifah menaruh perhatian yang begitu besar terhadap kemajuan pendidikan yang ada di Jawa Timur," kata Hasto saat ditemui, Kamis malam.

"Berbagai langkah-langkah terobosan telah dilakukan melalui pendidikan dengan pola boarding school dan ternyata mampu upgrade, dan akselarasi dari SMA Jatim yang kemudian banyak diterima di perguruan tinggi yang bergengsi di Tanah Air ini," sambungnya.

Baca juga: Ditanya Soal Isi Pembicaraannya dengan Khofifah, Hasto: Pilpres Masih Panjang

Selain aspek pendidikan, Khofifah juga dipuji dari segi pertumbuhan perekonomian Jawa Timur.

Hasto mengaku mendapatkan laporan dari Ketua DPRD Provinsi Jawa Timur Kusnadi yang menunjukkan perkembangan kehidupan perekonomian di daerah tersebut.

Dia mengatakan, perkembangan kehidupan perekonomian Jawa Timur diklaim menunjukkan hasil yang menggembirakan.

"Artinya dampak pandemi yang belum selesai, kemudian krisis global ternyata Jatim mampu mencapai pertumbuhan ekonomi yang di atas rata-rata provinsi lainnya," jelasnya.

Lebih jauh, Hasto mengaku memiliki hubungan dekat dengan Khofifah. Hubungan itu dijalin karena basis kultural. Apalagi, kata Hasto, Khofifah berasal dari keluarga besar Nahdlatul Ulama (NU) atau nahdliyin.

Baca juga: Hasto Ungkap Isi Pertemuannya dengan Khofifah dan Eri Cahyadi: Strategis, Rahasia!

Oleh karena itu, dia mengatakan, tidak menutup kemungkinan langkah politik Khofifah menjadi pertimbangan bagi PDI-P ke depannya.

"Ya berbagai bentuk kerja sama juga terbuka bagi masa depan," kata Hasto.

Secara terpisah, Khofifah langsung pulang, sesaat sebelum Hasto melakukan konferensi pers di hadapan awak media yang meliput ini di rumah dinas Wali Kota Surabaya.

Sebelumnya diberitakan, Hasto Kristiyanto, Khofifah Indar Parawansa, dan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi bertemu di Rumah Dinas Wali Kota Surabaya, Jawa Timur, Kamis.

Pertemuan itu digelar secara tertutup pada Kamis sore sekitar pukul 17.30 WIB.

Baca juga: Hasto, Khofifah, dan Eri Cahyadi Gelar Pertemuan Tertutup di Surabaya, Ada Apa?

Pantauan Kompas.com, sebelumnya, Khofifah datang ke rumah dinas menggunakan mobil Alphard hitam bernomor pelat L 1077 BS.

Kemudian, Hasto dan Eri yang sudah tiba lebih dulu langsung menyambut Khofifah.

Hasto menggunakan baju batik berwarna merah, sedangkan Khofifah baju hitam dengan jilbab putih.

Adapun Eri juga menggunakan batik berwarna merah cerah.

Pertemuan tersebut digelar di salah satu ruangan dalam rumah dinas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Nasional
Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Nasional
Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Nasional
Ganjar Bubarkan TPN

Ganjar Bubarkan TPN

Nasional
BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

Nasional
TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Nasional
Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong 'Presidential Club'

Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong "Presidential Club"

Nasional
Ide 'Presidential Club' Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Ide "Presidential Club" Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Nasional
Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Nasional
Pro-Kontra 'Presidential Club', Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Pro-Kontra "Presidential Club", Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Nasional
Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Nasional
Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Nasional
SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com