Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wapres Ma'ruf Amin Minta Arab Saudi Tambah Kuota Jemaah Haji Indonesia

Kompas.com - 26/10/2022, 17:46 WIB
Ardito Ramadhan,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin meminta kepada Menteri Urusan Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq Fawzan Muhammaed Alrabiah untuk menambah kuota jemaah haji dari Indonesia.

"Jemaah haji kita banyak sekali dan yang antri itu ada yang sampai 41 tahun. Karena itu akan sangat gembira sekali kalau kuota haji kita ditambah karena masalah yang sangat khusus untuk Indonesia," kata Ma'ruf saat bertemu Tawfiq di Istana Wakil Presiden, Jakarta, Rabu (26/10/2022), dikutip dari siaran pers.

Ma'ruf juga berharap agar Arab Saudi menghapus ketentuan pembatasan umur jemaah haji.

Baca juga: Terima Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi, Wapres Apresiasi Kemudahan bagi Jemaah Indonesia

Sebab, banyak calon jemaah asal Indonesia yang sudah terlalu lama menunggu jatah berangkat ke Tanah Suci hingga mereka berusia sepuh.

"Ada juga yang karena lamanya menunggu kemudian ada yang umurnya sudah sepuh, sudah tua, sehingga ini menjadi masalah kalau ada pembatasan umur. Karena antrinya panjang kemudian pada waktu mendapatkan tidak boleh (berangkat) karena batasan umur," ujar Ma'ruf.

Selain soal keberangkatan jemaah haji, Ma'ruf juga meminta agar tenda jemaah haji Indonesia di Mina dapat digeser lebih dekat degan lokasi lempar jumrah.

Baca juga: Vaksin Meningitis Tak Wajib untuk Umrah, Menteri Haji Saudi: Semua Bisa Datang ke Arab Saudi

Salah satu alasannya, banyak jemaah haji Indonesa yang sudah berusia lanjut sehingga fisiknya tak sekuat jemaah dari negara lain yang umurnya relatif lebih muda.

"Mereka (jemaah haji Indonesia) itu (merasa) dari lokasi mabit (bermalam) terlalu jauh untuk jumarah,” kata dia.

Merespons permintaan Ma'ruf, Tawfiq berjanji untuk segera menindaklanjutinya.

Ia mengatakan, pemerintah Arab Saudi juga terus berupaya memberi layaanan terbaik kepada jemaah haji Indonesia karena jumlahnya yang besar serta hubungan erat antara Indonesia dan Arab Saudi.

Baca juga: Jemaah Umrah Tak Perlu Vaksin Meningitis, Kemenkes Tunggu Surat Resmi Kemenag

"Pemerintahan Arab Saudi itu fokus untuk memberikan pelayanan yang terbaik untuk jemaah haji terutama dari Indonesia dan khususnya untuk Indonesia, hubungan Kerajaan Arab Saudi dengan Indonesia sangat kuat sekali," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com