Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies Mengaku Minta Izin Nasdem Untuk Tuntaskan Tugas di DKI Jakarta

Kompas.com - 05/10/2022, 20:36 WIB
Tatang Guritno,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengaku telah meminta izin kepada Partai Nasdem untuk menuntaskan pekerjaan di DKI Jakarta.

Ia meminta pembahasan soal pencalonan presiden baru dilakukan setelah masa jabatannya sebagai Gubernur berakhir pada 16 Oktober 2022.

“Sesudah 16 (Oktober) saya akan lihat apa yang harus dikerjakan (sebagai capres). Saya sampaikan terus terang pada teman-teman Nasdem, izinkan saya full (bekerja) sampai 16 (Oktober) untuk Jakarta,” papar Anies ditemui di kantor Kompas Gramedia, Palmerah Selatan, Jakarta, Rabu (5/10/2022).

Baca juga: Akbar Tanjung: Saya Dukung Anies Sebagai Capres, Peluangnya Kuat

Ia menyebutkan, banyak agenda pekerjaan di DKI Jakarta yang sudah disusun, dan harus dituntaskan.

“Saya (mau) bertemu lurah, nanti malam juga ada perpisahan dengan petugas lapangan, jadi saya ingin tuntaskan dulu,” ucapnya.

Anies pun mengaku belum memikirkan kandidat calon wakil presiden (cawapres) untuk mendampinginya.

Namun ia puas dengan keputusan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh yang memberikan hak prerogatif pemilihan cawapres padanya.

Baca juga: Pemprov DKI Kerja Sama dengan 11 Pemda, Anies: Agar Kesejahteraan Merata

Dalam pandangannya, keputusan itu bakal mempermudah pekerjaan dalam menghadapi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

“Saya ingin sampaikan apresiasi, karena pengalaman-pengalaman Pilkada Gubernur, Walikota, Bupati, ketika hak dipercayakan (pada) calon maka penentuannya akan lebih memudahkan terjadinya kerja sama yang baik,” jelasnya.

Di sisi lain, Anies mengaku, didapuknya dirinya sebagai capres Partai Nasdem merupakan nasib.

Ia mengklaim tak pernah berpikir untuk mengikuti kontestasi Pilpres ketika pertama kali memutuskan menjadi Calon Gubernur DKI Jakarta pada tahun 2016.

Baca juga: Siapa yang Cocok Mendampingi Anies di Pilpres 2024?

“Jadi apa yang saya jalani, saya bilang kita jalani takdirnya saja. Dibukakan pintu untuk mengambil tanggung jawab, saya ambil. Saya siap,” ungkapnya.

Bahkan saat ini Anies mengaku belum banyak mempersiapkan diri untuk menjalani kontestasi Pilpres mendatang.

“Kalau hari ini saya tidak punya uang, tidak punya kendaraan partai politik, ada elektabilitas pun tidak karena punya mesin kampanye. Boleh dicek dimana sekretariat kampanyenya? Tidak ada,” tandasnya.

Diketahui Surya Paloh mendeklarasikan Anies sebagai capres Partai Nasdem di Nasdem Tower, Gondangdia, Menteng, Jakarta, Senin (3/10/2022).

Baca juga: Partai NasDem Curi Start Deklarasi Anies Bakal Capres, Untung atau Buntung?

Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com