Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gerindra dan PKB Bakal Resmikan Sekber Pekan Depan

Kompas.com - 05/09/2022, 21:54 WIB
Fika Nurul Ulya,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Harian Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Sufmi Dasco Ahmad mengatakan bakal meresmikan sekretariat bersama (Sekber) dengan mitra koalisinya, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Rencananya, sekretariat bersama tersebut akan diresmikan pekan depan di daerah Jakarta Selatan.

"Rencana sekretariat bersama Gerindra dan PKB ini sedang dalam perhatian. Dan Insya Allah dalam waktu dekat sekber Gerindra-PKB kita akan resmikan bersama. Rencananya sih minggu depan kalau enggak ada halangan," ucap Dasco saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (5/9/2022).

Dasco mengungkapkan, agenda peresmian itu akan menyesuaikan jadwal masing-masing petinggi partai.

"Kalau enggak ada halangan (minggu depan). Ya kita ngeliat persiapan dua pimpinan partai," ujarnya.

Baca juga: Koalisi dengan PKB atau PDI-P, Gerindra Dinilai Akan Sama-sama Untung

Lebih lanjut, Dasco menjelaskan bahwa pembentukan sekretariat bersama adalah implementasi dari kerja sama yang selama ini hanya dilakukan secara tertulis.

"Dilakukan tidak hanya di tingkat pusat tapi juga sampai dengan kabupaten/kota. Oleh karena itu, di pusat kami perlu bentuk sekretariat bersama Gerindra-PKB agar di provinsi dan kabupaten/kota itu bisa berlanjut," kata Dasco.

Sebelumnya diberitakan bahwa PKB dan Gerindra telah resmi membentuk koalisi untuk menghadapi kontestasi Pemilu 2024.

Pengukuhan kerja sama itu dilakukan melalui penandatanganan piagam deklarasi koalisi oleh Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar.

Baca juga: Koalisi PKB-Gerindra Fokus Ajak Parpol Papan Tengah dan Bawah untuk Bergabung

 

Piagam deklarasi koalisi Gerindra-PKB itu berisi lima poin kerja sama.

Dalam pertemuan penandatanganan piagam deklarasi koalisi itu Prabowo ditemani Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Sugiono, Ketua Harian Sufmi Dasco Ahmad dan Sekretaris Jenderal Ahmad Muzani.

Sedangkan Cak Imin didampingi oleh Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid dan Sekretaris Jenderal PKB Hasanuddin Wahid.

Baca juga: Prabowo dan Puan Bakal Bertemu, PKB Harap Gerindra Ajak PDI-P Masuk Koalisi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Nasional
Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Nasional
Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Nasional
Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Nasional
Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Nasional
Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Nasional
9 Kabupaten dan 1 Kota  Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

9 Kabupaten dan 1 Kota Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

Nasional
KPK Sebut Dokter yang Tangani Gus Muhdlor Akui Salah Terbitkan Surat 'Dirawat Sampai Sembuh'

KPK Sebut Dokter yang Tangani Gus Muhdlor Akui Salah Terbitkan Surat "Dirawat Sampai Sembuh"

Nasional
BNPB: Tim Reaksi Cepat Lakukan Pendataan dan Monitoring Usai Gempa di Garut

BNPB: Tim Reaksi Cepat Lakukan Pendataan dan Monitoring Usai Gempa di Garut

Nasional
BNPB: Gempa M 6,2 di Garut Rusak Tempat Ibadah, Sekolah, dan Faskes

BNPB: Gempa M 6,2 di Garut Rusak Tempat Ibadah, Sekolah, dan Faskes

Nasional
PBNU Gelar Karpet Merah Sambut Prabowo-Gibran

PBNU Gelar Karpet Merah Sambut Prabowo-Gibran

Nasional
KPK Nonaktifkan Dua Rutan Buntut Pecat 66 Pegawai yang Terlibat Pungli

KPK Nonaktifkan Dua Rutan Buntut Pecat 66 Pegawai yang Terlibat Pungli

Nasional
BNPB: 4 Orang Luka-luka Akibat Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut

BNPB: 4 Orang Luka-luka Akibat Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut

Nasional
Prahara di KPK: Usai Laporkan Albertina Ho, Nurul Ghufron Dilaporkan Novel Baswedan Cs Ke Dewas

Prahara di KPK: Usai Laporkan Albertina Ho, Nurul Ghufron Dilaporkan Novel Baswedan Cs Ke Dewas

Nasional
BNPB: Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut Rusak 27 Unit Rumah, 4 di Antaranya Rusak Berat

BNPB: Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut Rusak 27 Unit Rumah, 4 di Antaranya Rusak Berat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com