Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Partai Pelita Optimistis Lolos Jadi Peserta Pemilu 2024

Kompas.com - 13/08/2022, 13:36 WIB
Achmad Nasrudin Yahya,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Pelita optimistis lolos sebagai peserta Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 usai mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Jakarta, Sabtu (13/8/2022).

Ketua Umum Partai Pelita Beni Pramula menyebut, Partai Pelita telah memenuhi syarat minimum untuk menjadi peserta Pemilu 2024.

“Jadi semuanya terpenuhi, Insya Allah kita optimistis akan menjadi peserta Pemilu 2024,” kata Beni di KPU, Sabtu.

Baca juga: Dipimpin Din Syamsuddin, Partai Pelita Daftar Peserta Pemilu 2024

Jika dinyatakan lolos sebagai peserta, Partai Pelita akan langsung melakukan musyawarah di tataran petinggi partai untuk menentukan langkah strategis Pemilu 2024.

Selain itu, Partai Pelita juga akan fokus untuk merapikan struktur dan infrastruktur partai menuju Pemilu 2024.

“Agar kita betul-betul siap untuk diverifikasi secara faktual oleh KPU,” terang dia.

Sementara itu, Ketua Majelis Permusyawaratan Partai (MPP) Pelita Din Syamsuddin berharap KPU dapat meloloskan Partai Pelita sebagai peserta Pemilu 2024.

Apabila dinyatakan lolos, Partai Pelita berupaya untuk menegakkan demokrasi d Tanah Air.

Baca juga: Profil Partai Pelita, Parpol Bentukan Din Syamsuddin yang Bersiap Ramaikan Pemilu 2024

“Kami semua khususnya adik-adik muda ini, kaum milenial dengan dukungan kami dari belakang sekali lagi dapat menegakan demokrasi berdasarkan Pancasila, khususnya sila keempat,” kata dia.

Din menambahkan, Partai Pelita sebagai partai alternatif untuk menghilangkan praktik politik di Indonesia yang cenderung pragmatisme, oportunisme, dan materialisme.

Menurut dia, jika terus dipertahankan, praktik tersebut akan membawa bangsa ini pada keruntuhan.

“Oleh karena itu kaum muda harus tampil bergerak dan Partai Pelita dari MPP ingin memastikan perjuangan adik-adik ini berada pada jalur nilai-nilai etika dan moral politik berdasarkan agama dan nilai-nilai luhur bangsa,” imbuh Din.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Nasional
Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Nasional
Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Nasional
Ganjar Bubarkan TPN

Ganjar Bubarkan TPN

Nasional
BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

Nasional
TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Nasional
Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong 'Presidential Club'

Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong "Presidential Club"

Nasional
Ide 'Presidential Club' Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Ide "Presidential Club" Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Nasional
Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Nasional
Pro-Kontra 'Presidential Club', Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Pro-Kontra "Presidential Club", Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Nasional
Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Nasional
Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Nasional
SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com