Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

200 Korban Gugat Perdata Dua Broker DNA Pro Senilai Rp 420 Miliar

Kompas.com - 20/04/2022, 13:07 WIB
Tatang Guritno,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

 

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 200 korban robot trading ilegal DNA Pro mengajukan gugatan perdata untuk kerugian materiil senilai Rp 420 miliar pada dua perusahaan yaitu PT Mitra Alfa Sukses (MAS) dan PT Kreasi Giat Bersama (KGB).

Kuasa hukum para korban, Bayu Wicaksono menjelaskan dua perusahaan itu merupakan broker dari robot trading DNA Pro.

“Jadi para member ini melakukan chip in atau investasi melalui dua perusahaan itu. Melalui website keduanya, para member diberi user name untuk memantau aktivitas robot trading mereka,” jelas Bayu ditemui Kompas.com di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Rabu (20/4/2022).

Ia mengungkapkan, para korban berinvestasi paling rendah Rp 9 juta dan tertinggi mencapai Rp 2,3 miliar.

Dana itu tak bisa ditarik kembali semenjak DNA Pro ditutup dan disegel oleh Badan Pengawas Berjangka Komoditi (Bappebti) Kementerian Perdagangan (Kemendag) 28 Januari 2022.

Baca juga: Polri Ungkap Peran 3 DPO Kasus Robot Trading DNA Pro

“Atas terhentinya aktivitas trading tersebut, terdapat kondisi yang menyulitkan para penggugat (korban) di mana dananya tidak dapat ditarik kembali,” papar dia.

Bayu menyebut PT KGB sebagai broker tak hanya membuat saldo para korban menjadi Rp 0.

“Tapi dana member bahkan dibuat minus, padahal trading telah dihentikan. Hal ini jelas perbuatan pidana yang dikategorikan sebagai tindak penipuan dan penggelapan sesuai dengan Pasal 372 dan 378 KUHP,” sebutnya.

Adapun gugatan perdata diajukan secara terpisah, PT MAS digugat di PN Jakarta Utara, sementara PT KGB digugat di PN Jakarta Selatan.

Sementara itu pihak kepolisian melalui Direktorat Tindak Pidana Khusus (Dittipideksus) Bareksrim Polri telah menetapkan 7 orang tersangka robot trading ilegal DNA Pro.

Baca juga: Rizky Billar dan Lesti Kejora Bakal Diperiksa Bareskrim soal Kasus DNA Pro, Pengacara Pastikan Hadir

Polisi menuturkan jumlah kerugian akibat robot trading ilegal ini telah mencapai Rp 97 miliar.

Beberapa selebriti seperti Ivan Gunawan, Rizky Billar, Lesti Kejora hingga penyanyi Marcello Tahitu atau Ello dan Rossa juga akan diperiksa dalam perkara ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Nasional
Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Nasional
Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Nasional
PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

Nasional
PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

Nasional
Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Nasional
Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Nasional
Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Nasional
Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang 'Hoaks'

Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang "Hoaks"

Nasional
Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok 'Kepedasan' di Level 2

Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok "Kepedasan" di Level 2

Nasional
Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Nasional
Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

Nasional
Kapolri Buka Peluang Kasus Tewasnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Kapolri Buka Peluang Kasus Tewasnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Nasional
May Day 2024, Kapolri Tunjuk Andi Gani Jadi Staf Khusus Ketenagakerjaan

May Day 2024, Kapolri Tunjuk Andi Gani Jadi Staf Khusus Ketenagakerjaan

Nasional
Jumlah Menteri dari Partai di Kabinet Prabowo-Gibran Diprediksi Lebih Banyak Dibanding Jokowi

Jumlah Menteri dari Partai di Kabinet Prabowo-Gibran Diprediksi Lebih Banyak Dibanding Jokowi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com