JAKARTA, KOMPAS.com - TNI Angkatan Laut melalui Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Laut (STTAL) berhasil menciptakan drone dua media yang bisa terbang di udara dan dapat menyelam di air.
Drone tersebut dipamerkan pada acara wisuda lulusan STTAL yang dihadiri Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono di Gedung Graha Samudera Bumimoro, Surabaya, Jawa Timur, Kamis (13/1/2022).
Dalam kesempatan tersebut, Yudo menyampaikan selamat atas keberhasilan para wisudawan.
"Keberhasilan tersebut perlu diapresiasi dan disyukuri sebagai bentuk prestasi yang telah dapat dicapai setelah melalui suatu perjuangan yang cukup lama," ujar Yudo dalam keterangan tertulis, Kamis.
Baca juga: KSAL Buka Pendidikan Seskoal yang Diikuti 182 Perwira Siswa, Ada dari Korsel hinggga India
Selain drone dua media, juga dipamerkan produk teknologi penelitian dosen dan mahasiswa STTAL lainnya.
Antara lain, hybrid drone dengan solar cell untuk pengintaian, dan riddingbouy dengan sistem kendali untuk operasi penyelamatan korban jatuh di laut.
Kemudian, rancang bangun cone explosive sebagai senjata tempur dasar laut dengan sistem firing device berbasis mikrokontroler arduino dan lora, hingga alat ukur pasang surut sensor pressure dengan modul pengiriman data nirkabel jarak jauh.
Prototipe produk-produk penelitian tersebut nantinya akan disinergikan dengan satuan terkait selaku pengguna.
Nantinya, Dinas Penelitian dan Pengembangan Angkatan Laut (Dislitbangal) akan melakukan pengembangan lebih lanjut dan produksi massal guna mendukung perkuatan dan kemandirian alutsista TNI AL.
Baca juga: KSAL Beri Bintang Jalasena ke Kepala Angkatan Laut Australia
Dalam kesempatan tersebut, Yudo juga mengingatkan bahwa bangsa Indonesia telah memiliki cita-cita besar di bidang kemaritiman, yakni mewujudkan Indonesia sebagai pusat peradaban maritim terbesar di dunia pada 2045.
"Cita-cita besar tersebut hanya dapat dicapai melalui penguasaan, pemanfaatan dan pendayagunaan ilmu pengetahuan dan teknologi secara tepat sehingga Indonesia dapat menjadi kuat dan makmur berbasis kemaritiman," kata Yudo.
Adapun lulusan STTAL 2022 berjumlah 113 personel, 20 perwira menempuh program magister S2 Analisis Sistem dan Riset Operasi (ASRO) Angkatan VII, 56 Perwira menempuh program Sarjana S1 Angkatan XL dan 37 Bintara menempuh program Diploma 3 Angkatan XIV.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.