JAKARTA, KOMPAS.com – Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi dan Menlu Inggris Liz Truss melakukan pertemuan bilateral di Jakarta, Kamis (11/11/2021).
Pertemuan ini membahas sejumlah hal, mulai dari isu bilateral kedua negara hingga isu global.
Secara khusus, Retno mengangkat isu terkait kesejahteraan rakyat Afghanistan. Ia memandang, rakyat Afghanistan harus bisa hidup damai, stabil, dan sejahtera.
Baca juga: Indonesia Minta Taliban Tepati Janjinya Setelah Kuasai Afghanistan
“Saya menegaskan kembali komitmen Indonesia untuk melanjutkan dukungan kami dan akan terus berkomunikasi dengan negara-negara tentang cara terbaik untuk membantu rakyat Afghanistan,” kata Retno dalam konferensi pers, Kamis (11/11/2021).
Isu internasional lainnya adalah terkait konflik di Myanmar.
Retno mengatakan, kedua negara berpandangan sama tentang perlunya mengembalikan demokrasi serta memastikan keselamatan dan kesejahteraan rakyat Myanmar.
Ia juga menekankan, perlunya implementasi dari 5 poin konsensus ASEAN.
“Kami menegaskan kembali pentingnya pelaksanaan 5 poin konsensus dan memastikan pengiriman bantuan kemanusiaan untuk rakyat Myanmar,” imbuh dia.
Baca juga: Jokowi Singgung Sikap Junta Militer Myanmar yang Abaikan Bantuan dari ASEAN
Adapun ASEAN Leaders Meeting (ALM) yang digelar di Sekretariat ASEAN, Kebayoran Baru, Jakarta, Sabtu (24/4/2021), telah menghasilkan 5 poin konsensus atas konflik Myanmar.
Dalam ALM, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan ASEAN telah mencapai konsensus atas konflik Myanmar.
Menurut Jokowi, kekerasan harus dihentikan, demokrasi, stabilitas, dan perdamaian di Myanmar harus segera dikembalikan. Jokowi juga mendesak pentingnya pemimpin Myanmar memberikan sejumlah komitmen.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.