Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lions Club Gelar Gerakan Nasional Pilah Sampah dari Rumah, Sabet Penghargaan dari ORI

Kompas.com - 20/09/2021, 14:16 WIB
Sri Noviyanti

Penulis

KOMPAS.com - Lions Club kembali menyelenggarakan aksi bersih-bersih serentak di dunia atau World Cleanup Day (WCD).

WCD adalah gerakan sosial yang diselenggarakan dengan tujuan mengajak dan mengedukasi masyarakat agar memiliki kesadaran membersihkan, menjaga, dan memelihara lingkungan mulai dari diri sendiri, rumah, dan masyarakat.

Seperti diketahui, aksi ini sudah diselenggarakan empat kali oleh Lions Club sejak 2017. Thaun ini, pihak Lions Club mengambil tema Pilah Sampah dari Rumah.

Di Indonesia, gerakan dilakukan dalam lingkup nasional dan melibatkan banyak pihak.

Kegiatan tersebut, lanjut Liana, menjadi gerakan nasional dengan jumlah peserta sebanyak 300 yang dikordinasikan oleh Lions Club Distrik 307 A1, bank sampah, serta perusahaan daur ulang di DKI Jakarta.

Kemudian, gerakan juga diikuti oleh 100.000 orang yang tersebar di enam wilayah DKI Jakarta, yaitu Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Jakarta Selatan, Jakarta Timur, Jakarta Utara, dan Kepulauan Seribu.

Atas total peserta, gerakan juga berhasil menyabet penghargaan dari Original Rekor Indonesia (ORI).

Baca juga: Lewat Bandung Barat Triathlon 2021, Le Minerale Dukung Hidup Sehat Masyarakat Indonesia

“Dengan tema ini, kami ingin memberikan edukasi dan kesadaran kepada masyarakat bahwa menanggulangi masalah sampah dapat dilakukan dengan cara memilah sampah dari rumah,” ujar Ketua Komite Lingkungan Lions Clubs Liana Trisnawati dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Senin (20/9/2021).

Tema tersebut, menurut Liana diambil mengingat situasi dan kondisi masih dalam pandemi Covid-19. Karenanya, aksi bersih-bersih dilakukan dari rumah masing-masing.

Masyarakat diminta melakukan pemilahan sampah di rumah, kemudian dikumpulkan dan dibawa ke bank sampah untuk ditimbang.

Baca juga: Le Minerale Gerakkan Ekonomi Sirkular untuk Atasi Sampah di Pulau Komodo

Dilanjutkan oleh Direktur Jenderal Pengelolaan Limbah, Sampah, dan Bahan Beracun Berbahaya (PSLB3) Rosa Vivien bahwa keberhasilan program ini tak lepas dari dukungan semua pihak.

“Terutama yang sudah dilakukan juga oleh Le Minerale yang memang cepat sekali berdiskusi dengan kami, dan langsung mengeksekusi kegiatan-kegiatan pemilahan sampah,” ujar Rosa dalam sambutannya di acara WCD, Sabtu.

Selain Produsen air minum dalam kemasan Le Minerale, Rosa mengapresiasi keterlibatan Chandra Asri, Asosiasi Daur Ulang Plastik Indonesia (ADUPI), dan Asosiasi Badan Usaha Pelabuhan Indonesia (ABUPI).

“Ini merupakan tahun kedua keterlibatan Le Minerale dalam WCD bersama Lions Club dan kami sangat senang bisa berpartisipasi dalam kegiatan ini,” Sustainability Director PT Tirta Fresindo Jaya Ronald Atmadja.

Ronald menambahkan, dukungan tersebut merupakan salah satu bentuk komitmen pihaknya menjaga dan merawat lingkungan.

Baca juga: Le Minerale Sosialisasikan Hidup Sehat Melalui Semarak Gebyar HUT RSPP ke-48

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Duet Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim Baru Disetujui Demokrat, Gerindra-Golkar-PAN Belum

Duet Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim Baru Disetujui Demokrat, Gerindra-Golkar-PAN Belum

Nasional
Panglima TNI Kunjungi Markas Pasukan Khusus AD Australia di Perth

Panglima TNI Kunjungi Markas Pasukan Khusus AD Australia di Perth

Nasional
Spesifikasi Rudal Exocet MM40 dan C-802 yang Ditembakkan TNI AL saat Latihan di Bali

Spesifikasi Rudal Exocet MM40 dan C-802 yang Ditembakkan TNI AL saat Latihan di Bali

Nasional
Dubes Palestina Yakin Dukungan Indonesia Tak Berubah Saat Prabowo Dilantik Jadi Presiden

Dubes Palestina Yakin Dukungan Indonesia Tak Berubah Saat Prabowo Dilantik Jadi Presiden

Nasional
Gambarkan Kondisi Terkini Gaza, Dubes Palestina: Hancur Lebur karena Israel

Gambarkan Kondisi Terkini Gaza, Dubes Palestina: Hancur Lebur karena Israel

Nasional
Ada Isu Kemensos Digabung KemenPPPA, Khofifah Menolak: Urusan Perempuan-Anak Tidak Sederhana

Ada Isu Kemensos Digabung KemenPPPA, Khofifah Menolak: Urusan Perempuan-Anak Tidak Sederhana

Nasional
DPR Disebut Dapat KIP Kuliah, Anggota Komisi X: Itu Hanya Metode Distribusi

DPR Disebut Dapat KIP Kuliah, Anggota Komisi X: Itu Hanya Metode Distribusi

Nasional
Komisi II DPR Sebut Penambahan Kementerian Perlu Revisi UU Kementerian Negara

Komisi II DPR Sebut Penambahan Kementerian Perlu Revisi UU Kementerian Negara

Nasional
Pengamat Dorong Skema Audit BPK Dievaluasi, Cegah Jual Beli Status WTP

Pengamat Dorong Skema Audit BPK Dievaluasi, Cegah Jual Beli Status WTP

Nasional
Maju Nonpartai, Berapa KTP yang Harus Dihimpun Calon Wali Kota dan Bupati Independen?

Maju Nonpartai, Berapa KTP yang Harus Dihimpun Calon Wali Kota dan Bupati Independen?

Nasional
Pengamat: Status WTP Diperjualbelikan karena BPK Minim Pengawasan

Pengamat: Status WTP Diperjualbelikan karena BPK Minim Pengawasan

Nasional
DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik Penyelenggara Pemilu hingga Mei

DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik Penyelenggara Pemilu hingga Mei

Nasional
DKPP Keluhkan Anggaran Minim, Aduan Melonjak Jelang Pilkada 2024

DKPP Keluhkan Anggaran Minim, Aduan Melonjak Jelang Pilkada 2024

Nasional
Jawab Prabowo, Politikus PDI-P: Siapa yang Klaim Bung Karno Milik Satu Partai?

Jawab Prabowo, Politikus PDI-P: Siapa yang Klaim Bung Karno Milik Satu Partai?

Nasional
Pengamat Sarankan Syarat Pencalonan Gubernur Independen Dipermudah

Pengamat Sarankan Syarat Pencalonan Gubernur Independen Dipermudah

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com