“Kegiatan ini sejalan dengan visi kami untuk mengedukasi pentingnya memilah sampah dari rumah yang merupakan salah satu kunci sukses agar kegiatan daur ulang dengan konsep sirkular ekonomi bisa berjalan dengan baik dan efisien,” kata Ronald.
Perlu diketahui, pilah sampah dari rumah adalah bagian penting dalam mata rantai ekonomi sirkular untuk meningkatkan tingkat pengumpulan (collection rate), dan kualitas hasil pengumpulan.
Peran serta masyarakat dalam pilah sampah akan mendapatkan benefit ekonomi langsung, dengan menjual hasil pilah sampahya ke bank sampah, atau ke titik pengumpulan.
Untuk itu, kegiatan aksi bersih-bersih ini diharapkan dapat menjadi pemantik agar masyarakat Indonesia makin sadar pentingnya memilah sampah dari rumah.
Pemilahan sampah dengan tepat antara sampah organik, sampah plastik, dan sampah kemasan lain akan memudahkan pihak pengepul, pengelola bank sampah ataupun pendaur ulang dalam mengelolah dan memanfaatkan.
Untuk diketahui, nilai sampah kemasan plastik yang tidak terkontaminasi dengan sampah organik akan bernilai lebih tinggi.
“(Kami senang) Gerakan Nasional Pilah Sampah dari Rumah ini juga mendapatkan penghargaan dari ORI sebagai prestasi dalam gerakan dengan total peserta terbanyak, yaitu lebih dari 100.000 peserta,” sambung Liana.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.