Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Luhut: Kita Harus Mulai Berpikir Hidup Berdampingan dengan Covid-19

Kompas.com - 30/08/2021, 10:51 WIB
Fitria Chusna Farisa,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan meminta seluruh pihak tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.

Ia mengingatkan bahwa pandemi virus corona masih akan ada dalam jangka waktu lama.

“Kita akan berhadapan dengan pandemi Covid-19 dalam waktu yang lama. Kita harus mulai memikirkan bagaimana hidup berdampingan dengan virus ini," kata Luhut dalam keterangan tertulis, Senin (30/8/2021).

Baca juga: UPDATE: Total 5.771 WNI di Luar Negeri Terpapar Covid-19

Luhut mengatakan, yang saat ini paling penting adalah menerapkan 3M atau memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.

Bersamaan dengan itu, pemerintah akan terus meningkatkan 3T atau testing, tracing, dan treatment ditambah vaksinasi. Angka vaksinasi ditargetkan menyentuh 2 juta suntikan per hari.

Diberlakukan pula Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang bertujuan untuk menekan mobilitas masyarakat sehingga menurunkan laju penambahan kasus.

Kemudian, pemerintah juga menambah jumlah tenaga kesehatan dengan melibatkan mahasiswa kedokteran dan perawat tingkat akhir.

Peningkatan kapasitas tempat tidur di rumah sakit, pemenuhan kebutuhan obat-obatan, dan alat kesehatan juga terus diupayakan.

“Target kita saat ini adalah pengendalian pandemi Covid-19. Kita harus mengurangi angka reproduksi/penularan yang terjadi di masyarakat,” ungkapnya.

Luhut pun mengajak seluruh pihak untuk ikut menyebarkan pesan pentingnya disiplin protokol kesehatan.

Namun demikian, ia tidak ingin upaya penanganan pandemi yang ditempuh pemerintah dikait-kaitkan dengan ranah politik atau hal-hal lain yang menurut dia tidak relevan.

"Jangan pernah dibawa ke ranah politik, pikiran suku, agama, karena ini lintas suku, agama, kaya, miskin. Ini musuh kita bersama," ujar Luhut.

"Percayalah kami berbuat yang terbaik karena kami juga bersama dengan tim yang terbaik," tuturnya

Untuk diketahui, data Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 menunjukkan bahwa paa Minggu (29/8/2021) bertambah 7.427 kasus positif Covid-19.

Baca juga: Pemkot Bekasi Sebut Angka Kesembuhan Pasien Covid-19 Capai 98,02 Persen

Penambahan itu mengakibatkan total kasus virus corona di Indonesia saat ini mencapai 4.073.831 orang, sejak pengumuman kasus pertama pada 2 Maret 2020.

Data yang sama juga menunjukkan ada 16.468 pasien sembuh dari Covid-19 dalam sehari. Jumlah tersebut membuat total kasus kesembuhan hingga saat ini mencapai 3.724.318 orang.

Sementara jumlah pasien yang meninggal dunia bertambah 551 orang sehingga total kasus kematian akibat Covid-19 mencapai 131.923 orang sejak awal pandemi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Zulhas Sebut Kader PAN yang Siap Jadi Menteri, Ada Yandri Susanto dan Eddy Soeparno

Nasional
Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Prabowo: Bung Karno Milik Seluruh Rakyat, Ada yang Ngaku-ngaku Seolah Milik Satu Partai

Nasional
Jelang Munas Golkar, Soksi Nyatakan Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi

Jelang Munas Golkar, Soksi Nyatakan Dukung Airlangga Jadi Ketum Lagi

Nasional
Prabowo: Kalau Tak Mau Kerja Sama, Jangan Ganggu, Kami Mau Kerja...

Prabowo: Kalau Tak Mau Kerja Sama, Jangan Ganggu, Kami Mau Kerja...

Nasional
PAN Doa Dapat Banyak Jatah Menteri, Prabowo: Masuk Itu Barang

PAN Doa Dapat Banyak Jatah Menteri, Prabowo: Masuk Itu Barang

Nasional
KPK Cegah Pengusaha Muhaimin Syarif ke Luar Negeri Terkait Kasus Gubernur Malut

KPK Cegah Pengusaha Muhaimin Syarif ke Luar Negeri Terkait Kasus Gubernur Malut

Nasional
Zulhas: Banyak yang Salah Sangka Prabowo Menang karena Bansos, Keliru...

Zulhas: Banyak yang Salah Sangka Prabowo Menang karena Bansos, Keliru...

Nasional
Seluruh DPW PAN Dorong Zulhas Maju Jadi Ketua Umum Lagi

Seluruh DPW PAN Dorong Zulhas Maju Jadi Ketua Umum Lagi

Nasional
Di Depan Prabowo, Politisi PAN Berdoa Jatah Menteri Lebih Banyak dari Perkiraan

Di Depan Prabowo, Politisi PAN Berdoa Jatah Menteri Lebih Banyak dari Perkiraan

Nasional
Ditjen Imigrasi Periksa 914 WNA, Amankan WN Tanzania dan Uganda karena Diduga Terlibat Prostitusi

Ditjen Imigrasi Periksa 914 WNA, Amankan WN Tanzania dan Uganda karena Diduga Terlibat Prostitusi

Nasional
Disambut Hatta Rajasa, Prabowo Hadiri Rakornas Pilkada PAN

Disambut Hatta Rajasa, Prabowo Hadiri Rakornas Pilkada PAN

Nasional
Tambah Dua Tanker Gas Raksasa, Pertamina International Shipping Jadi Top Tier Pengangkut LPG Asia Tenggara

Tambah Dua Tanker Gas Raksasa, Pertamina International Shipping Jadi Top Tier Pengangkut LPG Asia Tenggara

Nasional
Jaksa KPK Diminta Hadirkan Auditor BPK yang Diduga Terima Suap Terkait Temuan 'Food Estate'

Jaksa KPK Diminta Hadirkan Auditor BPK yang Diduga Terima Suap Terkait Temuan "Food Estate"

Nasional
Kakorlantas Minta Personel Pengamanan WWF di Bali Jaga Etika

Kakorlantas Minta Personel Pengamanan WWF di Bali Jaga Etika

Nasional
KPU Pastikan Verifikasi Data Dukungan Calon Perseorangan Pilkada 2024

KPU Pastikan Verifikasi Data Dukungan Calon Perseorangan Pilkada 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com