JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI) Ede Surya Darmawan mengatakan proporsi kasus Covid-19 yang menimpa anak-anak cukup besar.
Menurut dia, sebanyak 2,9 persen menimpa anak yang berusia kurang dari lima tahun dan 9,6 persen menimpa anak usia 6 hingga 18 tahun.
"Proporsi kasus Covid-19 pada anak jumlahnya cukup besar," kata Ede dikutip dari keterangan tertulis, Rabu (23/6/2021).
Ia juga mengatakan, saat ini kondisi pandemi Covid-19 di Indonesia sangat mengkhawatirkan karema kasus kumulatif sudah mencapai angka 2.004.445 pada 21 Juni 2021.
Ketika kasus genap mencapai 2 juta, pada hari yang sama juga tercetak kembali penambahan kasus harian Covid-19 tertinggi sejak 2 Maret 2020 yakni sebesar 14.536.
"Setelah meningkat tajam sejak November 2020, trend kasus harian sebenarnya sempat turun dari angka 14.518 pada tanggal 30 Januari 2021 hingga menjadi 2.385 pada tanggal 15 Mei 2021," ujarnya.
Baca juga: Anies: Besar Kemungkinan Varian Baru Covid-19 Mudah Menularkan Anak-anak
"Namun seusai liburan panjang lebaran kasus harian kembali meningkat signifikan hingga mencapai angka tertinggi hari ini," lanjut dia.
Ia melanjutkan, angka positivity rate kini juga mencapai 23,3 persen jauh di atas standar aman World Health Organization (WHO) yakni lima persen.
Terlebih lagi sebanyak 54.956 orang 2,7 persen pasien juga telah dinyatakan meninggal dunia akibat Covid-19.
"Peningkatan pesat kasus tersebut diperkirakan akibat telah menyebarnya virus Covid-19 varian delta di tengah masyarakat yang lebih infeksius dibandingkan varian sebelumnya," ucap Ede.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.