BrandzView
Konten ini merupakan kerja sama Kompas.com dengan KPCPEN

Vaksinasi Gotong Royong Dorong Kekebalan dan Produktivitas Pekerja Indonesia

Kompas.com - 19/05/2021, 10:07 WIB
Alek Kurniawan,
Agung Dwi E

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Vaksinasi Covid-19 Gotong Royong resmi digulirkan secara perdana di pabrik PT Unilever Indonesia, Kawasan Industri Jababeka, Cikarang, Jawa Barat, Selasa (18/5/2021).

Penyelenggaraan tersebut ditinjau langsung oleh Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo (Jokowi).

Pada kesempatan tersebut, Presiden mengatakan, Vaksinasi Gotong Royong untuk pekerja merupakan bentuk kerja sama swasta dan pemerintah dalam upaya mempercepat pencapaian kekebalan komunal sehingga produktivitas karyawan bisa meningkat.

“Kami harap semuanya terlindungi dari penyebaran Covid-19. Kami juga harap kawasan produksi, industri, pabrik, dan perusahaan akan bisa bekerja lebih produktif serta tidak terjadi penyebaran Covid-19,” kata Presiden Jokowi yang didampingi Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi.

Baca juga: INFOGRAFIK: Cara Daftar Vaksinasi Gotong Royong

Jokowi juga menyampaikan bahwa pemerintah menargetkan pertumbuhan ekonomi nasional melesat kurang lebih 7 persen pada kuartal II 2021.

Meskipun hal tersebut tidak mudah, Kepala Negara yakin target itu bisa dicapai dengan kerja keras. Salah satu usaha yang dilakukan adalah menyelenggarakan program vaksinasi nasional.

Presiden menyebut, program vaksinasi nasional berkontribusi pada pemulihan ekonomi nasional. Pada kuartal I 2021, pertumbuhan ekonomi nasional mengalami perbaikan meskipun masih tumbuh minus 0,74 persen.

“Dengan kerja keras, kami harap bisa mencapai target tersebut pada kuartal II 2021, yakni April, Mei, dan Juni. Ini bisa dicapai karena produksi di semua lini perusahaan dan unit usaha sudah bergerak normal,” kata Jokowi.

Terdapat 19 perusahaan yang bergerak di sektor manufaktur mulai melaksanakan program Vaksinasi Gotong RoyongDOK. YOUTUBE SEKRETARIAT NEGARA Terdapat 19 perusahaan yang bergerak di sektor manufaktur mulai melaksanakan program Vaksinasi Gotong Royong

Pasokan vaksin

Vaksinasi Gotong Royong merupakan upaya pihak swasta yang dipelopori oleh Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin).

Dalam pelaksanaannya, Kadin bekerja sama dengan pemerintah, terutama Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Kementerian Perdagangan (Kemendag), dan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk berkontribusi menyukseskan serta mempercepat program vaksinasi.

Jokowi mengatakan, pasokan vaksin untuk Vaksinasi Gotong Royong baru tersedia 420.000 dosis. Pasalnya, membeli vaksin bukan sesuatu yang mudah karena menjadi rebutan 215 negara.

Baca juga: Kadin DKI Jakarta: 22.000 Perusahaan Telah Daftar Ikut Vaksinasi Gotong Royong

Meski demikian, pemerintah telah mengantongi komitmen penyediaan vaksin untuk program tersebut hingga 30 juta dosis.

“Semuanya ingin dapat vaksin dan alhamdulillah untuk Vaksinasi Gotong Royong pada tahapan pertama telah mendapatkan 420.000 vaksin,” ujar Presiden.

Dalam kesempatan itu, Mendag Lutfi juga menyampaikan bahwa pelaksanaan Vaksinasi Gotong Royong untuk pekerja merupakan upaya bersama pemerintah dan sektor swasta dalam menekan laju pandemi sekaligus menggerakkan perekonomian nasional.

Baca juga: Tingkat Efikasi Vaksin Sinopharm untuk Vaksinasi Gotong Royong

"Ini adalah terobosan terbaik yang dilaksanakan pemerintah Indonesia bersama-sama dengan sektor swasta untuk menggerakkan perekonomian bangsa,” ujar Mendag Lutfi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com