Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Doni Monardo: Hampir Semua Wilayah Pulau Sumatera Zona Merah dan Oranye Covid-19

Kompas.com - 17/05/2021, 18:08 WIB
Fitria Chusna Farisa,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Doni Monardo menyebut, hampir seluruh wilayah di Pulau Sumatera masuk ke dalam zona merah dan oranye Covid-19.

Zona merah artinya berisiko tinggi menularkan virus corona, sementara zona oranye berisiko sedang.

"Yang perlu kita cermati, Pulau Sumatera dalam posisi hampir semuanya berada pada zona oranye dan merah yang relatif meningkat selama satu bulan terakhir ini," kata Doni usai rapat terbatas bersama Presiden Joko Widodo dan sejumlah menteri di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (17/5/2021).

Doni meminta agar catatan ini menjadi perhatian bersama. Ia berharap seluruh pihak memiliki kesadaran untuk ikut mengontrol laju penularan virus corona.

Apalagi, belajar dari pengalaman, usai libur panjang kasus virus corona dipastikan selalu naik, baik kasus aktif, kematian, hingga keterisian tempat tidur di rumah sakit rujukan Covid-19.

Baca juga: Ketua Satgas: Masyarakat Bisa Nyaman jika Kasus Covid-19 Terkendali hingga Juni

"Kasus aktif yang meningkat setelah libur panjang berada pada kisaran 78-119 persen, sedangkan angka kematian berkisar 46-75 persen. Ini terjadi setiap libur panjang," ujar Doni.

Menurut Doni, dalam beberapa minggu terakhir pemerintah bekerja keras untuk memastikan pencegahan lonjakan kasus virus corona akibat masa libur Lebaran.

Salah satu upaya yang ditempuh yakni menerapkan program karantina mandiri bagi masyarakat yang kembali dari bepergian. Program ini disampaikan melalui posko-posko penanganan Covid-19 yang ada di daerah.

Doni pun meminta para tokoh daerah dan masyarakat bekerja sama dalam hal ini. Ia mengatakan, semua pihak harus berperan untuk mencegah lonjakan kasus virus corona.

"Kepada seluruh pimpinan, kepada seluruh komunitas, untuk mengingatkan mereka yang kembali dari daerah-daerah zona merah dan zona oranye, mohon berkenan untuk melakukan karantina mandiri di kediaman," kata Doni.

"Semua ini dilakukan agar penularan kasus ini bisa kita kendalikan dengan lebih baik lagi dibandingkan tahun yang lalu," tuturnya.

Adapun, sejalan dengan Doni, Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN) Airlangga Hartarto mengungkap, kasus aktif Covid-19 di Indonesia meningkat di 15 provinsi.

Baca juga: Update 17 Mei: 9.066.982 Orang Sudah Divaksin Covid-19 Dosis Kedua

Peningkatan kasus aktif mayoritas terjadi di wilayah Pulau Sumatera.

"Kalau kita lihat 15 provinsi kasus aktifnya meningkat yaitu Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Jambi, Bangka Belitung, DKI, Maluku, Banten, NTB, Malut, Kalimantan Tengah, Sulawesi Tengah, dan Sulawesi Selatan," kata Airlangga usai rapat terbatas di Istana Merdeka, Jakarta, Senin.

Namun demikian, Airlangga mengatakan, kasus aktif Covid-19 di Tanah Air relatif masih terkendali.

Data terbaru menunjukkan bahwa kasus aktif nasional berada di angka 5,2 persen. Sementara kasus aktif global mencapai 11,09 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Nasional
PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

Nasional
Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Nasional
PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

Nasional
ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

Nasional
Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasional
PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

Nasional
Demokrat Tak Ingin Ada 'Musuh dalam Selimut' di Periode Prabowo-Gibran

Demokrat Tak Ingin Ada "Musuh dalam Selimut" di Periode Prabowo-Gibran

Nasional
Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Nasional
Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Nasional
Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Nasional
Gugat Dewas ke PTUN hingga 'Judicial Review' ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Gugat Dewas ke PTUN hingga "Judicial Review" ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Nasional
Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Nasional
Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com