JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Doni Monardo mengatakan, masyarakat baru bisa merasa nyaman apabila kasus penularan Covid-19 yang disebabkan masa libur Lebaran dapat terus terkendali.
Setidaknya, pengendalian itu bisa bertahan hingga pertengahan Juni 2021.
"Kita akan bisa merasa nyaman apabila pertengahan Juni nanti kondisi Covid-19 di Tanah Air masih terkendali," ujar Doni dalam konferensi pers secara virtual pada Senin (17/5/2021).
Oleh karenanya, Doni meminta momentun pasca libur Idul Fitri 2021 harus dijaga.
Baca juga: Persentase Angka Kematian Covid-19 Indonesia Naik, Ini Analisis Ahli
Masyarakat yang akan menempuh arus balik diharapkan dapat mematuhi semua aturan dan protokol kesehatan.
Apabila baru tiba dari bepergian jarak jauh, masyaralat diminta melakukan karantina mandiri di rumah masing-masing.
Tujuannya untuk mengantisipasi potensi penularan Covid-19 terhadap orang lain.
Doni melanjutkan, sebagaimana arahan Presiden Joko Widodo kepada para menteri dan pejabat terkait, setiap selesai masa libur panjang kenaikan kasus Covid-19 pasti terjadi.
Selain itu, kenaikan keterisian tempat tidur di RS, kasus aktif dan angka kematian ikut menyertai.
Baca juga: Ridwan Kamil Waspadai Kenaikan Kasus Covid-19 Setelah Lebaran
Belajar dari pengalaman satu tahun terakhir, kasus aktif yg meningkat setelah libur panjang berada pada kisaran 78 persen-119 persen.
Sementara itu, angka kematian mengalami berkisar 46 persen-75 persen.
"Oleh karenanya, bapak Presiden dan para menteri bekerja keras dalam beberapa minggu terakhir ini memastikan jangan sampai terjadi lonjakan kasus seperti waktu-waktu sebelumnya. Kita sudah banyak pelajaran dan pengalaman dari periode sebelumnya," tutur Doni.
"Yang perlu kita perhatikan sekarang adalah bagaimana agar kasus ini tidak melonjak," tambahnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.