Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE: Sebaran 9.321 Kasus Baru Covid-19, DKI Tertinggi dengan 2.398

Kompas.com - 07/01/2021, 16:27 WIB
Achmad Nasrudin Yahya,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jumlah pasien yang terinfeksi Covid-19 di Indonesia bertambah 9.321 orang sejak Rabu (6/1/2021) hingga Kamis (7/1/2021).

Penambahan itu menyebabkan kasus Covid-19 di Indonesia kini mencapai 797.723 orang.

Informasi ini diungkap Satuan Tugas Penanganan Covid-19 dalam data yang disampaikan kepada wartawan pada Kamis sore.

Baca juga: UPDATE: 9.321 Kasus Baru Covid-19, Rekor Tertinggi Selama Pandemi

Adapun kasus baru pasien konfirmasi positif Covid-19 tersebar di 34 provinsi.

Dari data itu, tercatat lima provinsi dengan penambahan kasus baru tertinggi.

Kelima provinsi itu, yakni DKI Jakarta (2.398 kasus baru), Jawa Barat (1.416 kasus baru), Jawa Tengah (998 kasus baru), Jawa Timur (948 kasus baru), dan Kalimantan Timur (479 kasus baru).

Sementara itu, penularan Covid-19 secara keseluruhan hingga saat ini terjadi di 510 kabupaten/kota yang berada di 34 provinsi.

Baca juga: Menristek: Harga Tes Covid-19 dengan GeNose Rp 15.000-25.000 Per Orang

Pemerintah juga mencatat ada penambahan 6.924 pasien yang telah dinyatakan sembuh. Dengan demikian, total pasien sembuh dari Covid-19 ada 659.437 orang.

Selain itu, ada penambahan 224 pasien yang tutup usia setelah sebelumnya dinyatakan positif virus corona. Sehingga, total pasien meninggal akibat Covid-19 menjadi 23.520 orang.

Baca juga: RS Penuh, Jokowi Batasi Jawa-Bali

Adapun sebaran 9.321 kasus baru di 34 provinsi sebagai berikut:

1. DKI Jakarta: 2.398 kasus baru

2. Jawa Barat: 1.416 kasus baru

3. Jawa Tengah: 998 kasus baru

4. Jawa Timur: 948 kasus baru

5. Kalimantan Timur: 479 kasus baru

6. Sulawesi Selatan: 366 kasus baru

Baca juga: UPDATE: Bertambah 9.321, Kasus Covid-19 Indonesia Kini Capai 797.723

7. Banten: 364 kasus baru

8. DIY: 355 kasus baru

9. Bali: 189 kasus baru

10. Kalimantan Utara: 178 kasus baru

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Nasional
Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com