Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Etidal Arab Saudi Apresiasi Keharmonisan Umat Beragama di Indonesia

Kompas.com - 11/12/2020, 13:46 WIB
Achmad Nasrudin Yahya,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal Global Center for Combating Extremist Ideology (Etidal) Mansour Alshammari mengapresiasi kerukunan umat beragama dan moderasi Islam yang menjadi ciri khas keberagaman di Indonesia.

Hal itu diungkapkannya saat menerima kunjungan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD bersama rombongan di Riyadh, Arab Saudi, Senin (7/12/2020).

"Indonesia merupakan negara Muslim terbesar di dunia dengan perkembangan moderasi Islam yang sangat pesat. Kami juga mengapresiasi warga Indonesia yang majemuk, yang mengedepankan kerukunan dan keharmonisan antar umat beragama," ujar Mansour dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Jumat (11/12/2020).

Baca juga: Erick Thohir dan Luhut Rayu Investor dari UEA dan Arab Saudi

Sementara itu, Mahfud menyanjung Etidal karena berhasil menangkal segala upaya kelompok ekstremisme.

"Khususnya dalam menebarkan ajaran-ajaran esktremisme dan merekrut anggotanya dari seluruh belahan dunia," kata Mahfud.

Setelah bertemu dengan Etidal, Mahfud bersama rombongan kemudian menggelar pertemuan dengan Rabithah Alam Islami, sehari berikutnya.

Dalam pertemuan itu, Sekjen Rabithah Alam Islami, Syekh Abdul Karim Al-Issa juga menyampaikan pujian dan apresiasi kepada Indonesia sebagai negara berpopulasi muslim terbesar di dunia dengan Islam moderatnya.

Rabithah Alam Islami menyambut baik kerja sama dengan Indonesia dalam meningkatkan profil Islam yang Rahmatan Lil Alamin.

Dubes RI untuk Arab Saudi, Agus Maftuh Abegebriel yang ikut mendampingi dua pertemuan tersebut menyatakan bahwa potensi kerja sama Indonesia dan Arab Saudi dalam pengembangan moderasi dan nilai-nilai Islam yang cinta damai semakin terbuka lebar.

Baca juga: Mahfud MD Bertemu Sekjen Rabithah Alam Islami di Arab Saudi, Bahas Wawasan Moderasi Islam

Khususnya, mengenai semangat reformasi yang diusung Putra Mahkota Mohammad bin Salman melalui Visi 2030, di antaranya mengenai arah pemikiran keagamaan Arab Saudi ke depan.

Dalam kunjungannya ke Arab Saudi, Mekopolhukam didampingi oleh tokoh-tokoh ormas Islam, antara lain Robikin Emhas (PBNU), Hamdan Zoelva (Ketua Syarikat Islam), Yasril Ananta Baharuddin (ICMI), dan Yenni Wahid (Wahid Institute).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Undang Jokowi di Rakernas, PDI-P Pertegas Posisinya Menjadi Oposisi

Tak Undang Jokowi di Rakernas, PDI-P Pertegas Posisinya Menjadi Oposisi

Nasional
Bea Cukai: Pemerintah Sepakati Perubahan Kebijakan dan Pengaturan Barang Impor

Bea Cukai: Pemerintah Sepakati Perubahan Kebijakan dan Pengaturan Barang Impor

Nasional
Setelah Mahasiswa, DPR Buka Pintu untuk Perguruan Tinggi yang Ingin Adukan Persoalan UKT

Setelah Mahasiswa, DPR Buka Pintu untuk Perguruan Tinggi yang Ingin Adukan Persoalan UKT

Nasional
Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDI-P, Pengamat: Hubungan Sudah “Game Over”

Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDI-P, Pengamat: Hubungan Sudah “Game Over”

Nasional
Jokowi Tak Diundang Rakernas PDI-P, Pengamat: Sulit Disatukan Kembali

Jokowi Tak Diundang Rakernas PDI-P, Pengamat: Sulit Disatukan Kembali

Nasional
UKT Mahal, Komisi X Minta Dana Pendidikan Juga Dialokasikan untuk Ringankan Beban Mahasiswa

UKT Mahal, Komisi X Minta Dana Pendidikan Juga Dialokasikan untuk Ringankan Beban Mahasiswa

Nasional
Jokowi Ingin TNI Pakai 'Drone', Guru Besar UI Sebut Indonesia Bisa Kembangkan 'Drone AI'

Jokowi Ingin TNI Pakai "Drone", Guru Besar UI Sebut Indonesia Bisa Kembangkan "Drone AI"

Nasional
Komisi X DPR RI Bakal Panggil Nadiem Makarim Imbas Kenaikan UKT

Komisi X DPR RI Bakal Panggil Nadiem Makarim Imbas Kenaikan UKT

Nasional
Jawab Kebutuhan dan Tantangan Bisnis, Pertamina Luncurkan Competency Development Program

Jawab Kebutuhan dan Tantangan Bisnis, Pertamina Luncurkan Competency Development Program

Nasional
Kemenag: Jemaah Haji Tanpa Visa Resmi Terancam Denda 10.000 Real hingga Dideportasi

Kemenag: Jemaah Haji Tanpa Visa Resmi Terancam Denda 10.000 Real hingga Dideportasi

Nasional
Hari Ke-6 Pemberangkatan Haji, 41.189 Jemaah Asal Indonesia Tiba di Madinah

Hari Ke-6 Pemberangkatan Haji, 41.189 Jemaah Asal Indonesia Tiba di Madinah

Nasional
UKT Naik Bukan Sekadar karena Status PTNBH, Pengamat: Tanggung Jawab Pemerintah Memang Minim

UKT Naik Bukan Sekadar karena Status PTNBH, Pengamat: Tanggung Jawab Pemerintah Memang Minim

Nasional
Di APEC, Mendag Zulhas Ajak Jepang Perkuat Industri Mobil Listrik di Indonesia

Di APEC, Mendag Zulhas Ajak Jepang Perkuat Industri Mobil Listrik di Indonesia

Nasional
Biaya UKT Naik, Pengamat Singgung Bantuan Pendidikan Tinggi Lebih Kecil dari Bansos

Biaya UKT Naik, Pengamat Singgung Bantuan Pendidikan Tinggi Lebih Kecil dari Bansos

Nasional
Penuhi Kebutuhan Daging Sapi Nasional, Mendag Zulhas Dorong Kerja Sama dengan Selandia Baru

Penuhi Kebutuhan Daging Sapi Nasional, Mendag Zulhas Dorong Kerja Sama dengan Selandia Baru

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com