Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo Ditangkap Sepulang dari Honolulu

Kompas.com - 25/11/2020, 14:13 WIB
Ardito Ramadhan,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo di Bandara Soekarno-Hatta, Rabu (25/11/2020) dini hari.

Ketua KPK Firli Bahuri mengatakan, Edhy ditangkap saat baru tiba dari kunjungan kerja di Honolulu, Hawaii, Amerika Serikat.

"Tadi malam Menteri Kelautan dan Perikanan diamankan KPK di Bandara (Terminal) 3 Soetta saat kembali dari Honolulu," kata Firli dikutip dari Antara, Rabu siang.

Baca juga: KPK: Penangkapan Menteri Edhy Prabowo Terkait Dugaan Penetapan Calon Eksportir Benih Lobster

Dilihat dari akun Instagram Edhy, dalam kunjungan kerjanya ke Honolulu, Edhy menyaksikan penandatanganan kerja sama antara Kementerian Kelautan dan Perikanan dengan Oceanic Institute of Hawaii Pacific University.

Selain itu, politikus Partai Gerindra tersebut juga bertemu dengan anak buah kapal asal Indonesia yang bekerja di Negeri Abang Sam (AS) itu.

Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri mengungkapkan, rangkaian operasi tangkap tangan tidak hanya berlangsung di Bandara Soekarno-Hatta melainkan juga di Depok dan Jakarta.

Total ada 17 orang yang ditangkap KPK, termasuk Edhy dan istrinya.

Baca juga: Istri Menteri Edhy Prabowo Turut Ditangkap KPK

Selain itu, ada juga sejumlah pejabat Kementerian Kelautan dan Perikanan, serta beberapa orang dari pihak swasta.

"Saat ini KPK masih melakukan pemeriksaan secara intensif terhadap 17 orang tersebut selama 1x24 jam," ujar Ali.

Selain itu, KPK juga mengamankan sejumlah barang, termasuk kartu debit ATM yang diduga terkait dengan tindak pidana korupsi.

Adapun penangkapan ini terkait dugaan korupsi mengenai proses penetapan calon eksportir benih lobster.

Baca juga: Menteri Edhy Ditangkap KPK, Pimpinan Komisi IV DPR: Sejak Awal Saya Tak Setuju Ekspor Benur

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com