JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Nasional Anti Kekerasan terhadap Perempuan (Komnas Perempuan) melakukan soft launching desain website baru mereka.
Wakil Ketua Komnas Perempuan Mariana Amiruddin mengatakan, website perlu diperbarui untuk memaksimalkan kebutuhan informasi publik berkaitan dengan kegiatan penghapusan kekerasan seksual.
"Kita perlu memaksimalkan website ini untuk memaksimalkan kebutuhan publik dalam hal informasi dan sebagai pintu untuk komunikasi antar masyarakat," kata Mariana dalam acara peluncuran website Komnas Perempuan yang dilakukan secara daring, Selasa (20/10/2020).
Baca juga: Komnas Perempuan Sebut Gugatan Korban Pemerkosaan untuk Kapolri Jadi Bukti Diperlukannya RUU PKS
Ia mengatakan, website ini menampilkan semua kebutuhan informasi baik untuk para korban kekerasan, jurnalis, peneliti, akademisi dan publik umum.
"Tampilan yang lebih ringan untuk kebutuhan masyarakat di wilayah-wilayah lain dalam mengaksesnya," ujarnya.
Sementara itu, Komisioner Komnas Perempuan Bahrul Fuad mengatakan, website ini juga akan menampilkan semua kegiatan Komnas Perempuan.
Serta memuat beberapa informasi penting berkaitan dengan tindak kekerasan seksual.
Baca juga: Komnas Perempuan: UU Cipta Kerja Berpotensi Rugikan Pekerja Perempuan
"Khususnya bagi saudara-saudara kita kelompok yang selama ini sangat rentan mengalami kekerasan misal saudara kita para penyadang disabilitas," kata Bahrul.
"Ini sangat membutuhkan infomasi terkait hak-hak dan juga terkait dengan apa yang harus dilakukan ketika mereka mengalami kekerasan," imbuhnya.
Terkait kapan bisa diaksesnya desain website Komnas Perempuan belum memberikan informasi lebih lanjut.
Komnas Perempuan pun masih meminta banyak masukkan dari berbagai pihak untuk bisa menyempurnakan desain website baru ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.