Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE: Bertambah 4.850, Kini Ada 320.564 Kasus Covid-19 di Indonesia

Kompas.com - 08/10/2020, 15:32 WIB
Rakhmat Nur Hakim,
Dian Erika Nugraheny,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah menyatakan bahwa penularan virus corona masih terus terjadi di masyarakat  hingga hari ini, Kamis (8/10/2020).

Data memperlihatkan bahwa belum ada tanda-tanda pandemi Covid-19 segera berakhir. Sebab, masih ada penambahan kasus Covid-19 dalam jumlah tinggi, di atas 4.000 orang.

Berdasarkan data hingga Kamis ini pukul 12.00 WIB, ada 4.850 kasus baru Covid-19 dalam 24 jam terakhir.

Ini merupakan rekor penambahan pasien Covid-19 dalam sehari sejak awal pandemi berlangsung.

Penambahan itu menyebabkan total kasus Covid-19 di Indonesia kini berjumlah 320.564 orang, terhitung sejak diumumkannya pasien pertama terinfeksi virus corona pada 2 Maret 2020.

Baca juga: Sri Mulyani: Kebijakan Penanganan Covid-19 Sesuai Data Faktual Pandemi

Informasi ini disampaikan Satuan Tugas Penanganan Covid-19 melalui data yang diterima wartawan pada Kamis sore.

Data juga bisa diakses publik melalui situs Covid19.go.id dan Kemkes.go.id, dengan update yang muncul setiap sore.

Pasien sembuh dan meninggal

Meski kasus Covid-19 semakin bertambah, pemerintah berusaha memberikan harapan dengan memperlihatkan banyaknya pasien yang sembuh setelah terinfeksi virus corona.

Dalam sehari, ada penambahan 3.769 pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh dan tidak lagi terinfeksi virus corona.

Mereka dianggap sembuh berdasarkan pemeriksaan dengan metode polymerase chain reaction yang memperlihatkan hasil negatif virus corona.

Sehingga, total ada 244.060 pasien Covid-19 yang sudah sembuh sejak awal pandemi berlangsung.

Baca juga: Kisah Tutut Melawan Covid-19, Berhasil Sembuh meski Sempat Terlambat Diobati

Akan tetapi, masih ada kabar duka dengan adanya penambahan pasien Covid-19 yang meninggal dunia.

Pada periode 7 - 8 Oktober 2020, terdapat 108 pasien yang tutup usia setelah dinyatakan terpapar Covid-19.

Dengan demikian, angka kematian akibat Covid-19 di Indonesia kini mencapai 11.580 orang.

Melihat data tersebut, maka jumlah kasus aktif Covid-19 di Tanah Air kini mencapai 64.924 orang.

Selain kasus positif, pemerintah juga memperlihatkan bahwa ada 144.072 orang yang saat ini berstatus suspek.

Baca juga: Jokowi Minta Kasus Aktif dan Angka Kematian Covid-19 Ditekan

Halaman:


Terkini Lainnya

Khofifah Tolak Tawaran jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Khofifah Tolak Tawaran jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Nasional
Soal Duetnya di Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Soal Duetnya di Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Nasional
Jadi Tempat Prostitusi, RTH Tubagus Angke Diusulkan untuk Ditutup Sementara dan Ditata Ulang

Jadi Tempat Prostitusi, RTH Tubagus Angke Diusulkan untuk Ditutup Sementara dan Ditata Ulang

Nasional
Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Nasional
Respons Luhut Soal Orang 'Toxic', Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Respons Luhut Soal Orang "Toxic", Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Nasional
Ditanya Soal Progres Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Keduanya Mengerti Kapan Harus Bertemu

Ditanya Soal Progres Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Keduanya Mengerti Kapan Harus Bertemu

Nasional
Gerindra Tangkap Sinyal PKS Ingin Bertemu Prabowo, tapi Perlu Waktu

Gerindra Tangkap Sinyal PKS Ingin Bertemu Prabowo, tapi Perlu Waktu

Nasional
Mencegah 'Presidential Club' Rasa Koalisi Pemerintah

Mencegah "Presidential Club" Rasa Koalisi Pemerintah

Nasional
Nasdem-PKB Gabung Prabowo, Zulhas Singgung Pernah Dicap Murtad dan Pengkhianat

Nasdem-PKB Gabung Prabowo, Zulhas Singgung Pernah Dicap Murtad dan Pengkhianat

Nasional
Pengamat HI Harap Menlu Kabinet Prabowo Paham Geopolitik, Bukan Cuma Ekonomi

Pengamat HI Harap Menlu Kabinet Prabowo Paham Geopolitik, Bukan Cuma Ekonomi

Nasional
PDI-P Harap MPR Tak Lantik Prabowo-Gibran, Gerindra: MK Telah Ambil Keputusan

PDI-P Harap MPR Tak Lantik Prabowo-Gibran, Gerindra: MK Telah Ambil Keputusan

Nasional
Sepakat dengan Luhut, Golkar: Orang 'Toxic' di Pemerintahan Bahaya untuk Rakyat

Sepakat dengan Luhut, Golkar: Orang "Toxic" di Pemerintahan Bahaya untuk Rakyat

Nasional
Warung Madura, Etos Kerja, dan Strategi Adaptasi

Warung Madura, Etos Kerja, dan Strategi Adaptasi

Nasional
BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena 'Heatwave' Asia

BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena "Heatwave" Asia

Nasional
Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang 'Online' dari Pinggir Jalan

Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang "Online" dari Pinggir Jalan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com