JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengatakan, pendidikan fomal dan vokasi merupakan kunci untuk mencapai masa depan bangsa.
Hal tersebut disampaikan Ma'ruf dalam dialog virtual nasional lintas iman, Selasa (14/7/2020).
"Saya meyakini bahwa kita harus memajukan pendidikan, baik formal maupun vokasi sebagai kunci untuk memastikan masa depan bangsa," ujar Ma'ruf.
Baca juga: Wapres Minta Tokoh Agama Dorong Umat Kuasai Iptek
Ma'ruf mengatakan, Indonesia memiliki modal berupa kekayaan dan keindahan alam yang melimpah, keanekaragaman budaya dan jumlah penduduk besar dengan komposisi yang mayoritas berusia muda.
Menurut Ma'ruf, modal tersebut malah dapat menjadi beban jika pengelolaannya keliru.
Sementara, bila mengamati negara-negara maju lainnya, kata Ma'ruf, kekayaan alam justru bukanlah faktor penentu kemajuan.
Ia menilai pendidikan justru menjadi kunci dari kemajuan negara-negara tersebut.
"Banyak negara yang miskin sumber daya alam justru maju pesat karena kemampuannya dalam melakukan inovasi dan mengasah kemampuan warganya sehingga terampil dan memiliki keahlian," kata Ma'ruf.
Baca juga: Hadapi Covid-19, Wapres Minta Seluruh Pihak Jaga Kerukunan sebagai Aset
Ma'ruf pun berharap Indonesia bisa melakukan hal yang sama lewat pendidikan dengan tujuan kemajuan bangsa.
Ia mengatakan, bonus demografi yang sedang berlangsung saat ini harus menjadi peluang emas untuk menjadikan Indonesia lebih maju lagi.
Peranan tokoh agama juga dinilai sangat strategis dalam memberikan bimbingan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.