Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gugus Tugas Minta Bantuan PMI Kerahkan "Mobil Gunner" Semprot Disinfektan di Jawa Timur

Kompas.com - 22/05/2020, 18:38 WIB
Sania Mashabi,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo meminta bantuan Palang Merah Indonesia (PMI) untuk mengerahkan mobil gunner guna menyemprotkan disinfektan di Provinsi Jawa Timur.

Hal itu, kata dia, perlu dilakukan karena beberapa hari terakhir Jawa Timur menjadi daerah yang mengalami penambahan kasus positif virus corona (Covid-19) cukup signifikan.

"Untuk itu setelah lebaran ini kami akan minta dukungan Palang Merah Indonesia untuk mengerahkan sebagaian armadanya (gunner) ke Jawa Timur untuk memberikan penyiraman cairan disinfektan," kata Doni di Gudang Darurat Penanaganan Covid-19 PMI di Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Jumat (22/5/2020).

Baca juga: UPDATE: Sebaran 36 Pasien Covid-19 Meninggal, Terbanyak di Jawa Timur

Doni berharap penyemprotan disinfektan ini bisa membantu mencegah penyebaran Covid-19 di kawasan tersebut, terutama di kawasan atau fasilitas publik yang pernah terjadi penularan.

"Diharapkan bisa lebih efektif terutama di jalan jalan dan juga di areal publik termasuk rumah ibadah, atau di tempat yang pernah terjadi penularan," ujar dia. 

Di tempat yang sama, Ketua PMI Jusuf Kalla (JK) mengatakan, pihaknya akan selalu siap siaga dengan fasilitas yang dimiliki untuk membantu pemerintah memerangi pandemi Covid-19.

Ia pun mengingatkan masyarakat membantu penanganan Covid-19 dengan tetap tinggal di rumah.

"Karena itu PMI berkenan dengan fasilitas ada mencegah dampaknya mengurangi penularannya, mitigasi yang keras. Supaya seluruh Indonesia aman," ujar JK.

PMI pun akan mengirimkan lima armada gunner tambahan ke Jawa Timur.

Sebelumnya, PMI hanya mengirimkan dua armada yang telah di Surabaya dan sekitarnya.

Baca juga: Tangkal Corona, PMI Sudah Semprot Lebih dari 1 Juta Liter Disinfektan

PMI saat ini memiliki puluhan armada mobil Gunner dengan kapasitas 5000 liter yang dapat menyemprotkan cairan disinfektan secara massif.

Sebelumnya diberitakan, Provinsi Jawa Timur mencatatkan penambahan kasus harian Covid-19 tertinggi di Indonesia pada Kamis (21/5/2020).

Pada saat itu, tercatat pasien positif Covid di Jawa Timut bertambah 502 orang.

Secara keseluruhan per Kamis ini, kasus Covid-19 di Indonesia bertambah 973 dalam 24 jam sejak Rabu (20/5/2020) pukul 12.00 WIB. Sehingga total 20.162 kasus Covid-19.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Waketum Gerindra Nilai Eko Patrio Pantas Jadi Menteri Prabowo-Gibran

Waketum Gerindra Nilai Eko Patrio Pantas Jadi Menteri Prabowo-Gibran

Nasional
MKD Temukan 3 Kasus Pelat Nomor Dinas DPR Palsu, Akan Koordinasi dengan Polri

MKD Temukan 3 Kasus Pelat Nomor Dinas DPR Palsu, Akan Koordinasi dengan Polri

Nasional
Paradoks Sejarah Bengkulu

Paradoks Sejarah Bengkulu

Nasional
Menteri PPN: Hak Milik atas Tanah di IKN Diperbolehkan

Menteri PPN: Hak Milik atas Tanah di IKN Diperbolehkan

Nasional
Menkes: Indonesia Kekurangan 29.000 Dokter Spesialis, Per Tahun Cuma Produksi 2.700

Menkes: Indonesia Kekurangan 29.000 Dokter Spesialis, Per Tahun Cuma Produksi 2.700

Nasional
Kepala Bappenas: Progres Pembangunan IKN Tahap 1 Capai 80,82 Persen

Kepala Bappenas: Progres Pembangunan IKN Tahap 1 Capai 80,82 Persen

Nasional
Hakim MK Cecar KPU RI Soal Ubah Aturan Tenggat Waktu Rekapitulasi Suara Pileg

Hakim MK Cecar KPU RI Soal Ubah Aturan Tenggat Waktu Rekapitulasi Suara Pileg

Nasional
Pakar Hukum: PTUN Bisa Timbulkan Preseden Buruk jika Kabulkan Gugatan PDI-P

Pakar Hukum: PTUN Bisa Timbulkan Preseden Buruk jika Kabulkan Gugatan PDI-P

Nasional
Gerindra: Pak Prabowo Bisa Jadi Presiden Terpilih berkat Doa PKS Sahabat Kami

Gerindra: Pak Prabowo Bisa Jadi Presiden Terpilih berkat Doa PKS Sahabat Kami

Nasional
Pakai Pelat Palsu Anggota DPR, Pemilik Alphard dalam Kasus Brigadir RAT Bakal Dipanggil MKD

Pakai Pelat Palsu Anggota DPR, Pemilik Alphard dalam Kasus Brigadir RAT Bakal Dipanggil MKD

Nasional
Jokowi Soroti Banyak Program Pemerintah Pusat dan Daerah yang Tak Sinkron

Jokowi Soroti Banyak Program Pemerintah Pusat dan Daerah yang Tak Sinkron

Nasional
KPK Tak Hadir, Sidang Gugatan Status Tersangka Gus Muhdlor Ditunda

KPK Tak Hadir, Sidang Gugatan Status Tersangka Gus Muhdlor Ditunda

Nasional
Sebut Prabowo Tak Miliki Hambatan Psikologis Bertemu PKS, Gerindra: Soal Teknis Saja

Sebut Prabowo Tak Miliki Hambatan Psikologis Bertemu PKS, Gerindra: Soal Teknis Saja

Nasional
Saat Jokowi Pura-pura Jadi Wartawan lalu Hindari Sesi 'Doorstop' Media...

Saat Jokowi Pura-pura Jadi Wartawan lalu Hindari Sesi "Doorstop" Media...

Nasional
Dampak UU DKJ, Usia Kendaraan di Jakarta Bakal Dibatasi

Dampak UU DKJ, Usia Kendaraan di Jakarta Bakal Dibatasi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com