Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Momen Saat Jokowi Turun ke Liang Lahat, Mengantar Kepulangan Ibunda

Kompas.com - 26/03/2020, 17:14 WIB
Ihsanuddin,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo melepas kepergian ibunda, Sujiatmi Notomiharjo ke perisitirahan terakhir pada Kamis (26/3/2020) siang.

Jokowi ikut turun ke liang lahat ketika prosesi pemakaman berlangsung.

Hal tersebut terlihat dari foto yang dibagikan oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir kepada wartawan, Kamis sore.

Jokowi yang memakai kemeja putih dan peci hitam terlihat berada di liang lahat ibunda. Ia bersiap menyambut jenazah untuk dimakamkan.

Baca juga: Usai Hantarkan Ibunda ke Liang Lahat, Jokowi Berdoa di Depan Pusara

Sementara, beberapa orang lainnya terlihat tengah membantu proses pemakaman.

Dalam foto lainnya yang dibagikan Erick Thohir, terlihat Jokowi ikut mencangkul tanah untuk menutup jenazah ibunya yang sudah dimakamkan.

Sebelum upacara pemakaman, Presiden Jokowi dan keluarga melakukan tradisi brobosan terlebih dahulu

Tradisi brobosan merupakan bentuk penghormatan keluarga kepada almarhumah sebelum dikebumikan.

Baca juga: Sebelum Jenazah Ibunda Dimakamkan, Jokowi dan Keluarga Jalani Tradisi Brobosan

Usai jenazah dishalatkan dan peti jenazah diangkat menuju makam, para anggota keluarga memutarinya dengan melewati bagian bawah peti jenazah.

Ibunda Presiden Jokowi Sujiatmi Notomiharjo tutup usia pada Rabu (25/3/2020) pukul 16.45 WIB setelah menjalani perawatan karena sakit kanker.

Sujiatmi meninggal dunia dalam usia 77 tahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

Nasional
Pakar Ungkap 'Gerilya' Wacana Tambah Kementerian Cukup Gencar

Pakar Ungkap "Gerilya" Wacana Tambah Kementerian Cukup Gencar

Nasional
Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

Nasional
Gelar Halalbihalal, MUI Gaungkan Pesan Kemanusiaan untuk Korban Genosida di Gaza

Gelar Halalbihalal, MUI Gaungkan Pesan Kemanusiaan untuk Korban Genosida di Gaza

Nasional
Perjalanan BIN 6 Kali Berganti Nama, dari Brani hingga Bakin

Perjalanan BIN 6 Kali Berganti Nama, dari Brani hingga Bakin

Nasional
'Prabowo Banyak Dikritik jika Tambah Kementerian, Baiknya Jaga Kebatinan Rakyat yang Sedang Sulit'

"Prabowo Banyak Dikritik jika Tambah Kementerian, Baiknya Jaga Kebatinan Rakyat yang Sedang Sulit"

Nasional
Pengamat Nilai Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres Jadi Motivasi Kandidat Pilkada Berbuat Curang

Pengamat Nilai Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres Jadi Motivasi Kandidat Pilkada Berbuat Curang

Nasional
PPP Papua Tengah Klaim Pegang Bukti Kehilangan 190.000 Suara pada Pileg 2024

PPP Papua Tengah Klaim Pegang Bukti Kehilangan 190.000 Suara pada Pileg 2024

Nasional
Koarmada II Kerahkan 9 Kapal Perang untuk Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Termasuk KRI Alugoro

Koarmada II Kerahkan 9 Kapal Perang untuk Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Termasuk KRI Alugoro

Nasional
Kandidat Versus Kotak Kosong pada Pilkada 2024 Diperkirakan Bertambah

Kandidat Versus Kotak Kosong pada Pilkada 2024 Diperkirakan Bertambah

Nasional
Rencana Prabowo Bentuk 41 Kementerian Dinilai Pemborosan Uang Negara

Rencana Prabowo Bentuk 41 Kementerian Dinilai Pemborosan Uang Negara

Nasional
Di MIKTA Speakers’ Consultation Ke-10, Puan Suarakan Urgensi Gencatan Senjata di Gaza

Di MIKTA Speakers’ Consultation Ke-10, Puan Suarakan Urgensi Gencatan Senjata di Gaza

Nasional
KPK Sebut Kasus Gus Muhdlor Lambat Karena OTT Tidak Sempurna

KPK Sebut Kasus Gus Muhdlor Lambat Karena OTT Tidak Sempurna

Nasional
TNI AL Ketambahan 2 Kapal Patroli Cepat, KRI Butana-878 dan KRI Selar-879

TNI AL Ketambahan 2 Kapal Patroli Cepat, KRI Butana-878 dan KRI Selar-879

Nasional
Sejarah BIN yang Hari Ini Genap Berusia 78 Tahun

Sejarah BIN yang Hari Ini Genap Berusia 78 Tahun

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com