Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Ingin Dana Ziswaf Bermanfaat Bagi Mahasiswa, Dompet Dhuafa Gandeng Perguruan Tinggi

Kompas.com - 21/11/2019, 18:37 WIB
Mico Desrianto,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Dalam rangka memberdayakan ekonomi di tingkat mahasiswa, Dompet Dhuafa jalin kerja sama dengan Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto, Jawa Tengah (Jateng).

Ketua Dompet Dhuafa Jateng, Satria Nova, mengatakan kerja sama ini berupa pembentukan dan pengelolaan pusat studi manajemen dana Zakat, Infaq, Shadaqah, dan Wakaf (Ziswaf).

“Kesepakatannya menyasar bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat,” ucap dia usai penandatanganan MoU di Gedung Roediro Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unsoed, Rabu (20/11/2019).

Sesuai keterangan rilis yang Kompas.com terima Kamis (21/11/2019), nantinya pengelolaan dana Ziswaf akan disalurkan melalui dua cara, yakni program kewirausahan mahasiswa kantin kontainer dan program Beasiswa Bakti Nusa.

Baca juga: Bangun SMA, Dompet Dhuafa Wujudkan Cita-cita Perguruan Islam Al Syukro Universal

Harapannya, melalui program kantin kontainer para mahasiswa dapat mandiri secara finansial, sementara untuk program Beasiswa Bakti Nusa akan menyasar pada para aktivis di bidang akademisi.

Hal tersebut sudah dibuktikan Dompet Dhuafa setelah sebelumnya sukses melakukan langkah serupa di kampus IAIN Salatiga.

"Di IAIN Salatiga, program ini berhasil membantu banyak mahasiswa mendapatkan penghasilan tambahan," terang Satria.

Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Akademik Unsoed Achmad Sodiq mengapresiasi kerja sama ini karena dinilai sebagai sarana pemutus kemiskinan.

Baca juga: Dompet Dhuafa dan PT Miwon Dampingi Bisnis 20 Pedagang Bakso

“Kami ucapkan terima kasih, semoga dapat meningkatkan peran dua belah pihak dalam implementasi filantropi maupun dunia Pendidikan,” terang Achmad.

Selain penandatanganan MoU, Dompet Dhuafa juga menggelar acara seminar nasional manajemen zakat dengan tema tantangan lembaga filantropi dalam era industri 4.0.

Kegiatan tersebut berhasil menyedot tiga ratus masyarakat yang hadir dari berbagai wilayah sekitar Purwokerto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Syaikhu Sebut Koalisi atau Oposisi Itu Kewenangan Majelis Syuro PKS

Syaikhu Sebut Koalisi atau Oposisi Itu Kewenangan Majelis Syuro PKS

Nasional
Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Nasional
PPP Buka Peluang Usung Sandiaga Jadi Cagub DKI

PPP Buka Peluang Usung Sandiaga Jadi Cagub DKI

Nasional
Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Nasional
Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Nasional
Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Nasional
PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

Nasional
Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Nasional
Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Nasional
Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com