Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Ketiga di Papua, Ini Agenda Jokowi

Kompas.com - 28/10/2019, 13:24 WIB
Rakhmat Nur Hakim,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Hari ketiga kunjungan kerja di tanah Papua, Senin (28/10/2019), Presiden Joko Widodo dijadwalkan mengikuti sejumlah kegiatan.

Sebagaimana dikutip siaran pers dari Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden, Jokowi akan memulai aktivitasnya dengan mengunjungi Bandar Udara Wamena, Kabupaten Jayawijaya.

Di sana, Presiden akan meninjau maket tentang rencana pengembangan lima bandar udara di Papua.

Baca juga: Janji Jokowi Saat ke Pegunungan Arfak Papua: Ada 139 Km Jalan yang Akan Dibangun...

Dari Bandara Wamena, Presiden akan menuju Pasar Wouma, Wamena, untuk meninjau pasar sekaligus melihat display panel rehabilitasi dan konstruksi bangunan pemerintah Wamena.

Selanjutnya, Presiden diagendakan untuk meninjau Kantor Bupati Jayawijaya yang rusak akibat kerusuhan massa pada September lalu.

Agenda kegiatan Presiden kemudian akan dilanjutkan dengan pertemuan bersama tokoh masyarakat, tokoh agama, dan tokoh adat Wamena.

Kemudian, Presiden terbang menuju Kabupaten Jayapura.

Baca juga: Tinggal 31,96 Kilometer Lagi, Seluruh Trans-Papua Tersambung

Rencananya, Presiden akan meresmikan Jembatan Youtefa sekaligus mencanangkan pembangunan creative innovation hub Papua Muda Inspiratif.

Setelah itu, Presiden akan langsung terbang menuju Kota Ambon, Provinsi Maluku.

Presiden Jokowi dan rombongan akan bermalam di Kota Ambon dan melanjutkan agenda kerja keesokan harinya. 

 

Kompas TV Presiden Joko Widodo dalam kunjungannya ke Papua Barat. Minggu (27/10) pagi tadi langsung menuju Manokwari setelah malam tadi tiba di Sorong, Papua Barat. Salah satu yang hari ini mendapat perhatian Presiden Jokowi adalah warga di Kabupaten Pegunungan Arfak.<br /> <br /> Presiden Jokowi tiba di Kabupaten Pengunungan Arfak dengan menggunakan helikopter super puma milik TNI Angkatan Udara. Saat tiba di Lapangan Bola Irai, Kabupaten Arfak, warga menyambut Jokowi dengan tarian tradisional suku besar Arfak, Tari Tumbu Tanah. Jokowi saat tiba di Kabupaten Pengunungan Arfak mengatakan warga untuk segera menyelesaikan sejumlah proyek jalan di Papua yang belum selesai. Salah satunya proyek Jalan Raya Manokwari-Kabupaten Pegungan Arfak, Papua Barat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Nasional
Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Nasional
Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Nasional
Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Nasional
Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Nasional
Respons Luhut Soal Orang 'Toxic', Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Respons Luhut Soal Orang "Toxic", Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Nasional
Ditanya Soal Progres Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Keduanya Mengerti Kapan Harus Bertemu

Ditanya Soal Progres Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Keduanya Mengerti Kapan Harus Bertemu

Nasional
Gerindra Tangkap Sinyal PKS Ingin Bertemu Prabowo, tapi Perlu Waktu

Gerindra Tangkap Sinyal PKS Ingin Bertemu Prabowo, tapi Perlu Waktu

Nasional
Mencegah 'Presidential Club' Rasa Koalisi Pemerintah

Mencegah "Presidential Club" Rasa Koalisi Pemerintah

Nasional
Nasdem-PKB Gabung Prabowo, Zulhas Singgung Pernah Dicap Murtad dan Pengkhianat

Nasdem-PKB Gabung Prabowo, Zulhas Singgung Pernah Dicap Murtad dan Pengkhianat

Nasional
Pengamat HI Harap Menlu Kabinet Prabowo Paham Geopolitik, Bukan Cuma Ekonomi

Pengamat HI Harap Menlu Kabinet Prabowo Paham Geopolitik, Bukan Cuma Ekonomi

Nasional
PDI-P Harap MPR Tak Lantik Prabowo-Gibran, Gerindra: MK Telah Ambil Keputusan

PDI-P Harap MPR Tak Lantik Prabowo-Gibran, Gerindra: MK Telah Ambil Keputusan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com