Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER NASIONAL] Fadli Zon Kritik Jokowi soal Papua | Mengenang Gus Dur Tangani Papua

Kompas.com - 05/09/2019, 07:51 WIB
Bayu Galih

Penulis

KOMPAS.com - Kerusuhan yang terjadi di sejumlah kota di Papua dan Papua Barat masih menjadi polemik yang menarik perhatian pembaca Kompas.com.

Masyarakat menaruh perhatian besar terhadap langkah pemerintah dalam menangani konflik yang terjadi di Tanah Papua.

Wakil Ketua DPR Fadli Zon menilai ada yang salah dengan strategi pendekatan Presiden Joko Widodo terhadap masyarakat Papua.

Fadli menyoroti pembangunan besar-besaran yang dilakukan di Tanah Papua tidak membuat masyarakat puas.

Bahkan, Fadli Zon juga menyoroti saat Presiden Jokowi memperlihatkan hasil pembangunan infrastruktur dengan mengendarai motor trail.

Komentar Wakil Ketua Umum Partai Gerindra itu menjadi artikel terpopuler kemarin, Rabu (4/9/2019).

Selengkapnya baca: Fadli Zon: Jokowi Naik Motor Trail ke Papua tetapi Tidak Didengarkan Rakyat, Ini Ada yang Salah

Berikutnya, pembaca Kompas.com menyoroti artikel tentang pendekatan kemanusiaan yang dilakukan Presiden keempat RI Abdurrahman Wahid atau Gus Dur terhadap Papua.

Gus Dur dikenal sebagai presiden yang memahami akar persoalan Papua. Dia juga dekat dengan sejumlah tokoh asal Papua.

Menurut putri Gus Dur, Alissa Wahid, Gus Dur meyakini bahwa banyak cara pandang pemerintah pusat, yang berada di Jakarta, yang keliru memahami Papua.

Selengkapnya, baca: Menurut Gus Dur yang Salah Itu Jakarta, Bukan Orang Papua...

Selain itu, penanganan Polri dalam menindaklanjuti kerusuhan Papua juga menarik minat pembaca.

Kemarin, Polda Jawa Timur menetapkan aktivis dan pengacara Veronica Koman sebagai tersangka dengan tuduhan provokasi terhadap Papua.

Menurut polisi, konten yang disebarkan Veronica bersifat provokatif. Dia juga dituding menyebarkan berita bohong dan hoaks.

Saat ini Veronica masih berada di luar negeri. Dengan demikian, Polri meminta bantuan interpol dalam upaya memeriksa Veronica.

Selengkapnya, baca: Polisi Minta Bantuan Interpol Kejar Veronica Koman

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Nasional
PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

Nasional
Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Nasional
PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

Nasional
ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

Nasional
Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasional
PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

Nasional
Demokrat Tak Ingin Ada 'Musuh dalam Selimut' di Periode Prabowo-Gibran

Demokrat Tak Ingin Ada "Musuh dalam Selimut" di Periode Prabowo-Gibran

Nasional
Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Nasional
Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Nasional
Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Nasional
Gugat Dewas ke PTUN hingga 'Judicial Review' ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Gugat Dewas ke PTUN hingga "Judicial Review" ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Nasional
Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Nasional
Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com