Sampai di Jakarta dari Kairo, Ibas Langsung ke Makam Neneknya

JAKARTA, KOMPAS.com - Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas, putra kedua Presiden Republik Indonesia ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono mengaku tak bisa hadir dalam prosesi pemakaman ibunda ayahnya, atau neneknya, Siti Habibah, karena sedang bertugas di Kairo, Mesir selaku anggota Komisi X DPR RI. 

Ia mengaku sampai di Tanah Air sore tadi dan langsung menuju TPU Tanah Kusir.

"Agenda DPR, tugas kunjungan Komisi X, mulai dari tanggal 27," kata Ibas saat ditemui di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan, Sabtu (31/8/2019).

Baca juga: Kenang Ibunda, SBY: Beliau Sosok yang Religius dan Bersahaja

Ibas mengaku ingin mempercepat kepulangannya ke Tanah Air setelah menerima kabar neneknya Siti Habibah meninggal dunia.

"Saya menerima kabar duka tersebut di Kairo, ketika saya sesungguhnya ingin mempercepat kepulangan ke Tanah air," ujar dia. 

Ibas menceritakan, ia langsung menyampaikan belasungkawa melalui telepon kepada ayahnya Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

"Bela sungkawa itu juga sebetulnya saya tujukan kepada diri kami sendiri semuanya, keluarga besar (SBY) karena 87 tahun yang lalu kami masih bersama-sama," ucap Ibas. 

Selanjutnya, Ibas mengatakan, pemilihan lokasi pemakaman neneknya di TPU Tanah Kusir dikarenakan aktivitas SBY dan anak-anaknya berpusat di Jakarta.

Baca juga: Tanpa Ibas, SBY dan AHY Antar Jenazah Almarhumah Siti Habibah ke TPU

Selain itu, kata Ibas, makam neneknya berdekatan dengan pemakaman keluarga besar Hatta Rajasa.

"Bisa saja di sini adalah makam keluarga boleh dikatakan keluarga besarnya Pak Hatta, istri saya Alia sehingga juga salah satu supaya dekat untuk bersama-sama ketika kita ingin berziarah untuk mengunjungi handai taulan," tutur Ibas. 

Siti Habibah meninggal dunia di RS Mitra Keluarga Cibubur sekitar pukul 19.21 WIB, Jumat (30/8/2019). 

Jenazah Siti Habibah dimakamkan di Taman Pemakaman Umum (TPU) Tanah Kusir, Jakarta Selatan, Sabtu (31/8/2019).