Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Airlangga Sebut Dukungan Dirinya di Munas Sudah Capai 92 Persen

Kompas.com - 24/08/2019, 22:25 WIB
Christoforus Ristianto,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menyebut, dukungan terhadap dirinya agar menjadi ketua umum periode 2019-2024 dalam Musyawarah Nasional 2019, sudah mencapai 92 persen. 

Ia pun menyasar anak muda Golkar untuk memilih dirinya dalam munas yang rencananya akan digelar Desember 2019.

Hal itu ia sampaikan saat menghadiri deklarasi sahabat muda Airlangga Hartarto (SMART) di Hotel Four Seasons, Jakarta Selatan, Sabtu (24/8/2019).

"Arahan untuk generasi milenial adalah untuk bekerja sampai ke Munas. Tugas sahabat muda itu mengawal suara, hari ini sudah 92 persen, jadi dikawal seluruhnya, mana yang solid, mana yang gampang tergoda, mana yang ingin menggoda, nah ini kita harus jaga sampai ke Munas," kata Airlangga.

Baca juga: Jelang Munas Golkar, Airlangga Minta Pendukung Solid dan Tak Tergoda

Dalam acara itu, Airlangga menekankan bahwa konsistensi menjaga suara adalah yang terpenting untuk pemenanganya di Munas Golkar 2019.

Airlangga meminta para pendukungnya untuk menjaga opini positif dalam dua bulan ke depan menjelang Munas.

Ia pun mengapresiasi dukungan anak muda Golkar kepadanya.

"Deklarasi dari generasi milenial ini tentu diapresiasi dan menjadi bagian daripada angkatan muda anak-anak Golkar di seluruh Indonesia. Tentu, dukungan akan terus masuk dan harus terus dijaga sampai Munas nanti," lanjut dia.

Baca juga: Akbar Tandjung: Tak Ada Alasan Munas Golkar Dipercepat

Sementara itu, inisiator gerakan SMART Rudolfus Jack Paskalis menambahkan, pihaknya menilai sosok Airlangga merupakan sosok yang tepat untuk menjadi ketum periode 2019-2024.

"Kami bersedia menjadi jembatan penyambung kepentingan dan wadah seluruh program Airlangga kepada anak muda sebagai ketum Golkar. Kami akan jadi garda terdepan membela Airlangga," ujar Rudolfus.

Dalam deklarasi itu, hadir pula Sekjen Golkar Lodewijk Freidrich Paulus, Ketua DPP Bidang Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR) Roem Kono, Ketua Umum Kosgoro Agung Laksono dan politikus Golkar Yahya Zaini.

Baca juga: Dihadiri JK Saat Diusung Maju di Munas Golkar, Ini Kata Airlangga

Diketahui, setidaknya sudah ada empat orang telah menyatakan siap maju sebagai caketum Partai Golkar periode mendatang.

Mereka adalah Bambang Soesatyo, Ali Yahya, Ulla Nuchrawatty dan Marlinda Irwanti.

Bambang Soesatyo saat ini menjabat sebagai ketua DPR. Di partai, dia menjabat sebagai wakil koordinator bidang pratama.

Ali Yahya merupakan Ketua Umum Satuan Karya Ulama Partai Golkar.

Sementara itu, Ulla Nuchrawatty adalah mantan Ketua Umum Kesatuan Perempuan Partai Golkar. 

 

Kompas TV Calon ketua umum partai Golkar, Bambang Soesatyo menyebut jika banyak pihak yang mendorong munas partai golkar digelar sebelum desember 2019.<br /> <br /> Bamsoet begitu bambang disapa, menjelaskan jika munas digelar pada Oktober 2019 bertujuan agar konsolidasi partai bisa berjalan dengan baik. Hal ini ia sampaikan usai bertemu presiden Jokowi di istana.<br /> <br /> Sedangkan wacana munas yang digelar bulan desember menurut Bamsoet hanyalah keinginan Airlangga semata. #Golkar #Munas #MunasGolkar
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Nasional
Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Nasional
Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Nasional
Ganjar Bubarkan TPN

Ganjar Bubarkan TPN

Nasional
BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

Nasional
TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Nasional
Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong 'Presidential Club'

Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong "Presidential Club"

Nasional
Ide 'Presidential Club' Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Ide "Presidential Club" Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Nasional
Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Nasional
Pro-Kontra 'Presidential Club', Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Pro-Kontra "Presidential Club", Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Nasional
Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Nasional
Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Nasional
SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com