Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemendagri dan BNPP Cetak Rekor MURI untuk Tarik Tambang dan Balap Kelereng

Kompas.com - 02/08/2019, 15:32 WIB
Luthfia Ayu Azanella,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dan Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) memecahkan rekor Museum Rekor Indonesia (MURI) untuk pertandingan tarik tambang beregu dan balap kelereng yang diadakan di Lapangan Banteng, Jakarta, Jumat (2/8/2019) pagi.

Pertandingan ini diikuti oleh jajaran staf pegawai Kemendagri dan BNPP yang merupakan bagian dari rangkaian perayaan HUT ke-74 

Baca juga: 2 Merek Ini Raih Rekor MURI di Bidang Otomotif

Jumlah peserta yang mengikuti perlombaan pagi tadi memecahkan rekor MURI untuk kategori “Perlombaan Tarik Tambang Beregu Campuran Peserta Terbanyak” dan “Balap Kelereng oleh Pejabat Eksekutif Terbanyak".

Hal itu disampaikan Senior Manager Museum Rekor-Dunia Indonesia (MURI), Yusuf Ngadri, sebagaimana dikutip dari keterangan tertulis Kemendagri.

"MURI mencatat rekor Tarik Tambang Regu Campuran Peserta terbanyak yaitu 200 regu dan Rekor Balap Kelereng oleh Pejabat Eksekutif terbanyak yaitu 70 orang,” kata Ngadri.

Total peserta yang mengikuti perlombaan tersebut sebanyak 1.200 orang dari Kemendagri dan BNPP.

Para peserta lomba tarik tambang Kemendagri dan BNPPKemendagri Para peserta lomba tarik tambang Kemendagri dan BNPP
Penghargaan MURI akan diserahkan pada 19 Agustus 2019 bertepatan dengan malam Tasyakuran HUT ke-74 RI.

“Sebagai simbol, MURI akan menyampaikannya pada malam tasyakuran 19 Agustus nanti (2019) dan langsung diserahkan Kepala MURI," ujar Ngadri.

Sementara itu, Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) Kemendagri Bachtiar menyebutkan, perlombaan tarik tambang itu digelar dalam beberapa babak.

Tahapan pertandingan mulai dari babak penyisihan hingga babak final hingga ada yang keluar sebagai juara.

Baca juga: Pecahkan Rekor MURI, BUMN Berangkatkan 250.000 Peserta Mudik Gratis

“Sebanyak 200 regu atau 100 tambang dari berbagai komponen dipertandingan dalam ronde pertama. Kemudian, setelah terpilih 50 regu pemenang, mereka dipertandingkan kembali hingga didapatlah tiga Juara,” ujar Bachtiar melalui keterangan tertulisnya.

Regu pemenang pertama, kedua, dan ketiga, masing-masing mendapatkan hadiah berupa uang senilai Rp 25 juta, Rp 20 juta, dan Rp 15 juta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com