Salin Artikel

Kemendagri dan BNPP Cetak Rekor MURI untuk Tarik Tambang dan Balap Kelereng

JAKARTA, KOMPAS.com – Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dan Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) memecahkan rekor Museum Rekor Indonesia (MURI) untuk pertandingan tarik tambang beregu dan balap kelereng yang diadakan di Lapangan Banteng, Jakarta, Jumat (2/8/2019) pagi.

Pertandingan ini diikuti oleh jajaran staf pegawai Kemendagri dan BNPP yang merupakan bagian dari rangkaian perayaan HUT ke-74 

Jumlah peserta yang mengikuti perlombaan pagi tadi memecahkan rekor MURI untuk kategori “Perlombaan Tarik Tambang Beregu Campuran Peserta Terbanyak” dan “Balap Kelereng oleh Pejabat Eksekutif Terbanyak".

Hal itu disampaikan Senior Manager Museum Rekor-Dunia Indonesia (MURI), Yusuf Ngadri, sebagaimana dikutip dari keterangan tertulis Kemendagri.

"MURI mencatat rekor Tarik Tambang Regu Campuran Peserta terbanyak yaitu 200 regu dan Rekor Balap Kelereng oleh Pejabat Eksekutif terbanyak yaitu 70 orang,” kata Ngadri.

Total peserta yang mengikuti perlombaan tersebut sebanyak 1.200 orang dari Kemendagri dan BNPP.

“Sebagai simbol, MURI akan menyampaikannya pada malam tasyakuran 19 Agustus nanti (2019) dan langsung diserahkan Kepala MURI," ujar Ngadri.

Sementara itu, Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) Kemendagri Bachtiar menyebutkan, perlombaan tarik tambang itu digelar dalam beberapa babak.

Tahapan pertandingan mulai dari babak penyisihan hingga babak final hingga ada yang keluar sebagai juara.

“Sebanyak 200 regu atau 100 tambang dari berbagai komponen dipertandingan dalam ronde pertama. Kemudian, setelah terpilih 50 regu pemenang, mereka dipertandingkan kembali hingga didapatlah tiga Juara,” ujar Bachtiar melalui keterangan tertulisnya.

Regu pemenang pertama, kedua, dan ketiga, masing-masing mendapatkan hadiah berupa uang senilai Rp 25 juta, Rp 20 juta, dan Rp 15 juta.

https://nasional.kompas.com/read/2019/08/02/15320721/kemendagri-dan-bnpp-cetak-rekor-muri-untuk-tarik-tambang-dan-balap-kelereng

Terkini Lainnya

Tanggal 24 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 24 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Polri Sebut Mayoritas Judi Online Dioperasikan dari Mekong Raya

Polri Sebut Mayoritas Judi Online Dioperasikan dari Mekong Raya

Nasional
KPK Sadap Lebih dari 500 Ponsel, tetapi 'Zonk' karena Koruptor Makin Pintar

KPK Sadap Lebih dari 500 Ponsel, tetapi "Zonk" karena Koruptor Makin Pintar

Nasional
Polri Sebut Bandar Judi “Online” Akan Dijerat TPPU

Polri Sebut Bandar Judi “Online” Akan Dijerat TPPU

Nasional
Pimpinan KPK Sebut OTT 'Hiburan' agar Masyarakat Senang

Pimpinan KPK Sebut OTT "Hiburan" agar Masyarakat Senang

Nasional
Dapat Banyak Ucapan Ulang Tahun, Jokowi: Terima Kasih Seluruh Masyarakat Atas Perhatiannya

Dapat Banyak Ucapan Ulang Tahun, Jokowi: Terima Kasih Seluruh Masyarakat Atas Perhatiannya

Nasional
Polri: Perputaran Uang 3 Situs Judi Online dengan 18 Tersangka Capai Rp1 Triliun

Polri: Perputaran Uang 3 Situs Judi Online dengan 18 Tersangka Capai Rp1 Triliun

Nasional
Menag: Tidak Ada Penyalahgunaan Kuota Haji Tambahan

Menag: Tidak Ada Penyalahgunaan Kuota Haji Tambahan

Nasional
Polri Tangkap 5.982 Tersangka Judi 'Online' Sejak 2022, Puluhan Ribu Situs Diblokir

Polri Tangkap 5.982 Tersangka Judi "Online" Sejak 2022, Puluhan Ribu Situs Diblokir

Nasional
KPK Geledah Rumah Mantan Direktur PT PGN

KPK Geledah Rumah Mantan Direktur PT PGN

Nasional
Imbas Gangguan PDN, Lembaga Pemerintah Diminta Tak Terlalu Bergantung

Imbas Gangguan PDN, Lembaga Pemerintah Diminta Tak Terlalu Bergantung

Nasional
Soroti Vonis Achsanul Qosasi, Wakil Ketua KPK: Korupsi Rp 40 M, Hukumannya 2,5 Tahun

Soroti Vonis Achsanul Qosasi, Wakil Ketua KPK: Korupsi Rp 40 M, Hukumannya 2,5 Tahun

Nasional
Polri Akui Anggotanya Kurang Teliti saat Awal Pengusutan Kasus 'Vina Cirebon'

Polri Akui Anggotanya Kurang Teliti saat Awal Pengusutan Kasus "Vina Cirebon"

Nasional
Tanggapi Survei Litbang Kompas, Istana: Presiden Konsisten Jalankan Kepemimpinan Merakyat

Tanggapi Survei Litbang Kompas, Istana: Presiden Konsisten Jalankan Kepemimpinan Merakyat

Nasional
Kemensos: Bansos Tak Diberikan ke Pelaku Judi Online, Tetapi Keluarganya Berhak Menerima

Kemensos: Bansos Tak Diberikan ke Pelaku Judi Online, Tetapi Keluarganya Berhak Menerima

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke