JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) mencatat, hingga Rabu (1/5/2019), terjadi kesalahan entry data Sistem Informasi Penghitungan Suara (Situng) sebanyak 199 kali.
Kesalahan yang dimaksud ialah ketidakcocokan antara data scan formulir C1 dengan entry data di Situng.
Kesalahan tersebut berupa pengurangan jumlah suara paslon atau penambahan jumlah suara paslon. Temuan kesalahan ini ada yang berasal dari laporan masyarakat, ada pula yang berdasarkan pengawasan KPU.
Dari jumlah kesalahan entry ini, sebanyak 176 kesalahan telah diperbaiki. Sisanya, 23 masih dalam proses perbaikan.
Baca juga: Situng Sementara KPU: Jokowi-Maruf Unggul Sekitar 11,3 Juta Suara
Komisioner KPU Wahyu Setiawan mengatakan, Situng hanya alat bantu yang dipilih oleh KPU untuk memberikan informasi yang cepat terkait penghitungan suara kepada masyarakat.
Jika ditemukan kesalahan entry data, hal itu bukan berarti curang, melainkan human error.
"Kami tegaskan bahwa salah input itu bukan berarti ada kecurangan yang dilakukan KPU dan jajarannya," kata Wahyu di kantor KPU, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (2/5/2019).
Baca juga: Hingga 1 Mei, Kesalahan Entry Data Situng Berjumlah 199
KPU justru meminta publik untuk ikut aktif mengawasi Situng, supaya entry data dipastikan benar.
"Kita membuka ruang partisipasi publik untuk mencermati apabila ada informasi di laman KPU yang tidak benar sesuai dengan C1, dipersilakan melaporkan kepada KPU dan akan kita perbaiki," ujarnya.
Berikut rincian kesalahan entry data Situng per 1 Mei 2019:
1. Kesalahan entry data yang membuat suara paslon 01 berkurang: 19
2. Kesalahan entry data yang membuat suara paslon 02 berkurang: 53
3. Kesalahan entry data yang membuat suara paslon 01 bertambah: 33
4. Kesalahan entry data yang membuat suara paslon 02 bertambah: 23
5. Kesalahan entry data yang membuat suara paslon 01 dan 02 berkurang: 9
6. Kesalahan entry data yang membuat suara paslon 01 dan 02 bertambah: 11
7. Kesalahan entry data yang membuat suara paslon 01 bertambah dan suara paslon 02 berkurang: 34
8. Kesalahan entry data yang membuat suara paslon 01 berkurang dan suara 02 bertambah: 17
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.