Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jubir BPN Pastikan Prabowo Tak Agendakan Bertemu Luhut

Kompas.com - 21/04/2019, 21:40 WIB
Krisiandi

Editor

Sumber Antara

JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) pasangan calon presiden dan calon wakil presiden Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Andre Rosiade mengungkapkan, tak ada agenda pertemuan antara Prabowo dan utusan calon presiden petahana, Luhut Binsar Panjaitan pada Minggu (21/4/2019).

Prabowo, kata Andre, masih memantau perkembangan C1.

"Jadi tidak ada agenda Prabowo hari ini menerima Luhut. Agenda Prabowo hari ini hanya pertemuan internal. Itu yang share resmi agenda Prabowo," kata Jubir BPN Prabowo-Sandi, Andre Rosiade, di Jakarta, Minggu, seperti dikutip Antara.

"Jadi acara Prabowo yang disampaikan yang di-share kepada kami adalah acara internal, memantau perkembangan C1. Sekarang rekapitulasi lagi berjalan terus di seluruh kecamatan, mudah-mudahan cepat selesai dan Prabowo memantau itu," kata politikus Partai Gerindra itu.

Baca juga: Dahnil: Prabowo Belum Putuskan untuk Menerima Luhut yang Diutus Jokowi

Prabowo sebelumnya disebut akan bertemu dengan Luhut Binsar Pandjaitan yang diutus Jokowi untuk menjadwalkan pertemuan Prabowo dan Jokowi.

Andre juga meminta semua pihak untuk bersabar dan tidak mengeluarkan pernyataan-pernyataan yang memprovokasi.

"Kami juga memantau perkembangan 'real count', sama-sama menahan diri, jangan mengeluarkan pernyataan yang memprovokasi. Kita harapkan pemerintah, Kapolri dan Panglima jangan mengeluarkan pernyataan yang meresahkan masyarakat," kata Andre. 

Rencana Pertemuan Prabowo dan Luhut sebelumnya diungkap Direktur bidang Media dan Komunikasi BPN Hashim Djojohadikusumo.

Baca juga: Kata Hashim, Luhut Panjaitan Diutus Jokowi untuk Bertemu Prabowo

"Ya, mungkin. Saya dengar Pak Luhut Panjaitan akan ketemu Pak Prabowo," ujar Hashim saat ditemui di media center pasangan Prabowo-Sandiaga, Jalan Sriwijaya, Jakarta Selatan, Sabtu (20/4/2019).

Rencananya pertemuan digelar hari ini, di kediaman pribadi Prabowo, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan.

Namun pada Sabtu malam, Koordinator Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Dahnil Anzar Simanjuntak mengatakan, Prabowo Subianto belum memutuskan untuk menerima kedatangan Luhut Binsar Panjaitan.

Baca juga: Jokowi Mengaku Ingin Bertemu Prabowo

"Sampai dengan malam ini, Pak Prabowo belum dan tidak memutuskan menerima utusan Pak Jokowi, yakni Pak Luhut untuk bertemu beliau di Kertanegara," ujar Dahnil seperti dikutip dari akun Twitternya, @Dahnilanzar, Sabtu (20/4/2019).

Menurut Dahnil, saat ini Prabowo masih fokus memantau proses rekapitukasi hasil penghitungan suara Pilpres 2019. "Pak Prabowo masih fokus memperjuangkan dan mengawal agar rakyat terus mengawal C1," kata Dahnil.

Kompas TV Karangan bunga berisikan ucapan selamat juga berdatangan di rumah Prabowo Subianto di Kertanegara, Jakarta Selatan. Sebagian besar karangan bunga berasal dari pendukung Prabowo-Sandiaga, yang datang dari berbagai daerah. Karangan bunga berisikan selamat, karena telah melewati Pemilu 2019 dengan damai.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

SYL Sebut Perjalanan Dinas Atas Perintah Presiden untuk Kepentingan 280 Juta Penduduk

SYL Sebut Perjalanan Dinas Atas Perintah Presiden untuk Kepentingan 280 Juta Penduduk

Nasional
DKPP Sebut Anggarannya Turun saat Kebanjiran Kasus Pelanggaran Etik

DKPP Sebut Anggarannya Turun saat Kebanjiran Kasus Pelanggaran Etik

Nasional
Lima Direktorat di Kementan Patungan Rp 1 Miliar Bayari Umrah SYL

Lima Direktorat di Kementan Patungan Rp 1 Miliar Bayari Umrah SYL

Nasional
DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik, Diprediksi Terus Bertambah Jelang Pilkada

DKPP Terima 233 Aduan Pelanggaran Etik, Diprediksi Terus Bertambah Jelang Pilkada

Nasional
KPK Bakal Usut Dugaan Oknum BPK Minta Rp 12 Miliar Terkait 'Food Estate' Ke Kementan

KPK Bakal Usut Dugaan Oknum BPK Minta Rp 12 Miliar Terkait "Food Estate" Ke Kementan

Nasional
Pejabat Kementan Tanggung Sewa 'Private Jet' SYL Rp 1 Miliar

Pejabat Kementan Tanggung Sewa "Private Jet" SYL Rp 1 Miliar

Nasional
Pejabat Kementan Tanggung Kebutuhan SYL di Brasil, AS, dan Arab Saudi

Pejabat Kementan Tanggung Kebutuhan SYL di Brasil, AS, dan Arab Saudi

Nasional
Gubernur Maluku Utara Akan Didakwa Terima Suap dan Gratifikasi Rp 106,2 Miliar

Gubernur Maluku Utara Akan Didakwa Terima Suap dan Gratifikasi Rp 106,2 Miliar

Nasional
MK Jadwalkan Putusan 'Dismissal' Sengketa Pileg pada 21-22 Mei 2024

MK Jadwalkan Putusan "Dismissal" Sengketa Pileg pada 21-22 Mei 2024

Nasional
Mahfud Ungkap Jumlah Kementerian Sudah Diminta Dipangkas Sejak 2019

Mahfud Ungkap Jumlah Kementerian Sudah Diminta Dipangkas Sejak 2019

Nasional
Tanggapi Ide Tambah Kementerian, Mahfud: Kolusinya Meluas, Rusak Negara

Tanggapi Ide Tambah Kementerian, Mahfud: Kolusinya Meluas, Rusak Negara

Nasional
[POPULER NASIONAL] Perbandingan Jumlah Kementerian Masa Megawati sampai Jokowi | Indonesia Kecam Serangan Israel ke Rafah

[POPULER NASIONAL] Perbandingan Jumlah Kementerian Masa Megawati sampai Jokowi | Indonesia Kecam Serangan Israel ke Rafah

Nasional
Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com