Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

CEK FAKTA: Beda Sikap soal "Quick Count", Sandiaga Ribut dengan Prabowo?

Kompas.com - 19/04/2019, 12:54 WIB
Aswab Nanda Prattama,
Bayu Galih

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sejumlah informasi yang beredar di media sosial dan aplikasi pesan WhatsApp mengabarkan bahwa terjadi pertentangan antara calon presiden Prabowo Subianto dengan pasangannya, calon wakil presiden Sandiaga Uno, setelah keluar hasil hitung cepat atau quick count yang dilakukan berbagai lembaga survei.

Dalam broadcast yang belum diketahui pengirim pertama ini, dijelaskan bahwa Sandiaga Uno menolak untuk mengklaim kemenangan saat hasil quick count menunjukkan keunggulan untuk Joko Widodo - Ma'ruf Amin.

Sandiaga memberi saran untuk menjaga etika politik, supaya jangan sampai terulang kembali seperti Pemilu 2014. Dia juga mengimbau Prabowo tak membuat deklarasi apa pun dulu.

Pesan berantai itu kemudian menyebut bahwa Prabowo tidak terima dengan pernyataan itu. Bahkan. Sandiaga Uno diusir oleh Prabowo Subianto ketika berada di Rumah Kertanegara.

Dalam unggahan juga disebutkan bahwa Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul melerai perkelahian antara Prabowo dan Sandiaga.

https://www.instagram.com/p/BwYbDAslRmC/

Benarkah informasi tersebut?

Sandiaga Uno tidak terlihat saat Prabowo Subianto mengumumkan bahwa dia menang Pilpres 2019 berdasarkan penghitungan lembaga yang dia percaya. Padahal, Sandiaga disebut berada di dalam rumah Prabowo di Jalan Kertanegara.

Salah satu tim Sandiaga, Yuga Aden, mengatakan bahwa Sandiaga tak ikut keluar mendampingi Prabowo merayakan kemenangan karena sedang sakit.

"Pak Sandiaga istirahat di dalam. Lagi enggak enak badan," kata Yuga kepada Kompas.com, Rabu (17/4/2019) malam.

Baca juga: Ada di Rumah Prabowo, Mengapa Sandiaga Tak Keluar dan Ikut Rayakan Klaim Kemenangan?

Juru Bicara BPN Andre Rosiade juga mengatakan, Sandiaga tak ikut merayakan klaim kemenangan bersama Prabowo karena kelelahan.

"Bang Sandi itu kemarin mulai beraktivitas pukul 02.00 WIB, jadi wajar kelelahan. Dia dipijat, terus ketiduran," kata Andre kepada Kompas.com, Kamis (18/4/2019)

Menurut Andre, karena ketiduran, Sandiaga tidak ikut keluar mendampingi Prabowo untuk mengklaim kemenangan.

Ia meminta masyarakat tidak memercayai isu yang beredar soal pertikaian Prabowo dan Sandi.

"Ïtu semuanya hoaks," kata Andre.

Baca juga: Jubir BPN: Sandiaga Kelelahan, Dipijat, Terus Ketiduran

Akhirnya pada Sore hari ini, Kamis (18/4/2019) Sandiaga muncul bersama Prabowo Subianto untuk menyatakan deklarasi kemenangan Pilpres 2019.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan di Kasus TPPU SYL

KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan di Kasus TPPU SYL

Nasional
Prabowo Koreksi Istilah 'Makan Siang Gratis': Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Prabowo Koreksi Istilah "Makan Siang Gratis": Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Nasional
Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Nasional
Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Nasional
KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

Nasional
Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Nasional
Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Nasional
Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Nasional
Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Nasional
Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Nasional
Pemerintah Belum Terima Draf Resmi RUU Penyiaran dari DPR

Pemerintah Belum Terima Draf Resmi RUU Penyiaran dari DPR

Nasional
Akui Cita-citanya adalah Jadi Presiden, Prabowo: Dari Kecil Saya Diajarkan Cinta Tanah Air

Akui Cita-citanya adalah Jadi Presiden, Prabowo: Dari Kecil Saya Diajarkan Cinta Tanah Air

Nasional
Budi Arie: Pemerintah Pastikan RUU Penyiaran Tak Kekang Kebebasan Pers

Budi Arie: Pemerintah Pastikan RUU Penyiaran Tak Kekang Kebebasan Pers

Nasional
Perayaan Trisuci Waisak, Menag Berharap Jadi Momentum Rajut Kerukunan Pasca-Pemilu

Perayaan Trisuci Waisak, Menag Berharap Jadi Momentum Rajut Kerukunan Pasca-Pemilu

Nasional
Vendor Kementan Disuruh Pasang 6 AC di Rumah Pribadi SYL dan Anaknya

Vendor Kementan Disuruh Pasang 6 AC di Rumah Pribadi SYL dan Anaknya

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com