Komisioner Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Rahmat Bagja dalam sebuah diskusi di media center, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (21/2/2019). (KOMPAS.com/KRISTIAN ERDIANTO)
JAKARTA, KOMPAS.com - Komisioner Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Rahmat Bagja, mengatakan Bawaslu sudah menyebarkan sekitar 800.000 petugas ke sejumlah daerah untuk mengantisipasi politik uang menjelang pencoblosan Pemilu 2019.
"Hampirlah 800 ribuan," kata Bagja saat ditemui wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (16/4/2019).
Bagja mengatakan, sampai saat ini praktik politik uang, khususnya di Jakarta, tidak terlalu masif. Namun, kata dia, diperlukan pengawasan langsung dari petugas Bawaslu untuk mengantisipasi pelanggaran pemilu tersebut.
Selanjutnya, Bagja mengatakan, komisioner Bawaslu akan berpatroli para hari pencoblosan sesuai tugas wilayah masing-masing.
"Rencananya di Tangerang Selatan (Nyoblos), tapi saya mau ke Bogor, ada Pak Fritz di Jakarta," pungkasnya.
Kompas TV Pengungkapan kasus politik uang berawal dari laporan warga Kecamatan Jenangan ke Bawaslu setempat. Laporan kemudian ditindaklanjuti Bawaslu dengan mendatangi terlapor dan menemukan uang dalam pecahan Rp 50 ribu dan Rp 20 ribu dengan jumlah Rp 1 juta 300 ribu. Terlapor diduga akan membagi-bagikan uang ke warga yang sudah disusun dalam sebuah daftar untuk memilih salah seorang calon anggota legislatif tertentu. Penelusuran laporan warga masih dilakukan Bawaslu dengan memeriksa pelapor dan terlapor yang diatergetkan selesai pada Senin (15/4/2019) ini. Bawaslu mengimbau warga untuk segera melapor jika menemukan indikasi praktik politik uang jelang pemungutan suara pada Rabu (17/4/2019) lusa. #Bawaslu #PolitikUang #Ponorogo
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Kepolisian Malaysia Kerja Sama dengan Polri Usut Penemuan Surat Suara Pemiluhttps://nasional.kompas.com/read/2019/04/16/14194401/kepolisian-malaysia-kerja-sama-dengan-polri-usut-penemuan-surat-suara-pemiluhttps://asset.kompas.com/crops/Xcx6dP9SRGkQyZCva7kam0vaHkQ=/0x9:231x163/195x98/data/photo/2019/04/11/1859260271.png