Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Yakin Raih Suara 57-58 Persen di Pemilu 2019

Kompas.com - 24/03/2019, 20:38 WIB
Fabian Januarius Kuwado,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

SERANG, KOMPAS.com - Calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo optimistis, meraih elektabilitas di atas 55 persen pada Pemilu 2019 ini.

"Kalau hitungan kita sih, perkiraan antara ya Insya Allah 57 sampai 58 persen," ujar Jokowi saat dijumpai di Stadiun Maulana Yusuf, Kota Serang, Banten, Minggu (24/3/2019).

Target tersebut diketahui naik sekitar 5 persen dibandingkan pencapaian suara pada Pemilu 2014 silam.

Baca juga: Jokowi Klaim Suaranya dengan Prabowo-Sandiaga di Banten Sudah Imbang

Pada Pemilu yang lalu, Jokowi yang berpasangan dengan Jusuf Kalla meraih 70.997.085 (53,15 persen) suara tingkat nasional. Sementara, sang rival Prabowo Subianto-Hatta Rajasa meraup suara 62.576.444 (46,85 persen).

Demi memuluskan cita-cita itu, Jokowi bersama-sama sang cawapres Kiai Haji Ma'ruf Amin beserta jajaran tim sukses telah merancang bentuk kampanye terbuka yang berbeda ke depan.

Baca juga: Jangan Sampai Ada Warga NU yang Tak Pilih Jokowi-Ma’ruf...

Bentuk kampanye itu, yakni mendorong keriangan serta kegembiraan, dibalut dengan mengombinasikan karnaval kebudayaan dengan orasi politik.

"Bukan hanya diisi orasi-orasi politik ya. Pengenalan sebagai seni budaya daerah itu penting," ujar Jokowi.

Baca juga: Jokowi: Masak Kampanye, yang Seram-seram...

Salah satunya ketika Jokowi menghadiri kampanye terbuka perdana di Serang, Banten. Untuk menuju lokasi acara, ia datang menggunakan kereta kuda diiringi dengan ragam budaya khas Provinsi Banten.

Ia berharap, cara kampanye demikian bisa memberikan pendidikan politik yang baik bagi masyarakat.

Kompas TV Salah satu selebritas yang sempat merekam kegiatannya bersama Presiden Joko Widodo sebelum peresmian pagi tadi adalah Reza Rahadian. Dalam video yang diungah di akun instagram Reza Rahadian Jokowi meminta warga pengguna MRTuntuk bersama-sama menjaga kebersihan. #RezaRahadian #MRT #Jakarta

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com