Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dalam Pidato Politiknya, AHY Akan Sampaikan Rekomendasi Demokrat untuk Presiden Terpilih

Kompas.com - 01/03/2019, 16:33 WIB
Kristian Erdianto,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPP Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean mengungkapkan bahwa Komandan Komando Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) akan menyampaikan rekomendasi partai kepada presiden terpilih pada Pilpres 2019.

Rekomendasi tersebut akan disampaikan AHY dalam pidato politiknya di ballroom Djakarta Theatre, Jakarta Pusat, Jumat (1/3/2019) malam.

"Pidato AHY malam ini adalah pidato dengan judul 'Rekomendasi Partai Demokrat Kepada Presiden Mendatang," ujar Ferdinand saat dihubungi, Jumat (1/3/2019).

Baca juga: Jumat Malam Ini, AHY Sampaikan Pidato Politik sebagai Kogasma Partai Demokrat

Ferdinand menuturkan, melalui pidato politiknya itu AHY akan memberikan beberapa poin rekomendasi Partai Demokrat bagi calon presiden terpilih nantinya, baik Jokowi Widodo ataupun Prabowo Subianto.

"Artinya Demokrat memberikan rekomendasi atau menitipkan masa depan bangsa ini kepada siapapun calon presidennya yang akan memenangkan pemilu presiden ini nantinya," kata dia.

Sementara itu, lanjut Ferdinand, AHY tidak akan menyinggung soal posisi Partai Demokrat dalam memenangkan pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno pada Pilpres 2019.

Seperti diketahui Partai Demokrat tergabung dalam koalisi Indonesia Adil dan Makmur pendukung pasangan capres-cawapres nomor urut 02.

"Judulnya rekomendasi Partai Demokrat pada presiden mendatang. Artinya Partai Demokrat memosisikan dirinya menghormati pemilu ini dan akan memdukung siapapun presiden terpilih nantinya atas hasil pemilu 2019 ini," ucap Ferdinand.

Baca juga: Dibantu Ibas, AHY Ambil Alih Komando Pemenangan Partai Demokrat

Pidato politik ini digelar setelah Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menginstruksikan AHY memimpin kampanye pemenangan Pemilu 2019.

Ketua Bidang Pemberantasan Korupsi DPP Partai Demokrat Jemmy Setiawan menuturkan bahwa AHY akan mengambilalih komando pemenangan partai.

Dalam menjalankan tugasnya itu, AHY akan dibantu oleh Ketua Badan Pemenangan Pemilu Edhie Baskoro atau Ibas dan Sekjen Partai Demokrat Hinca Panjaitan.

Kompas TV Partai Demokrat menyerahkan tanggung jawab kampanye pemenangan Pemilu 2019 kepada Komandan Kogasma, Agus Harimurti Yudhoyono. Surat penunjukan AHY sebagai penanggung jawab kampanye ditanda tangani Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono dan Sekjen Partai Demokrat, Hinca Pandjaitan. Salah satu alasan penunjukan AHY karena saat ini SBY harus mendampingi Ani Yudhoyono yang tengah dirawat di Singapura. Meski demikian Hinca menegaskan tidak ada perubahan kepengurusan di Partai Demokrat. Dalam pesan yang disampaikan SBY meminta kader dan caleg Partai Demokrat bisa memenangkan Pemilu 2019.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

Nasional
PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

Nasional
Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

BrandzView
Jokowi dan Gibran Disebut Bukan Bagian PDI-P, Kaesang: Saya Enggak Ikut Urusi Dapurnya

Jokowi dan Gibran Disebut Bukan Bagian PDI-P, Kaesang: Saya Enggak Ikut Urusi Dapurnya

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com