JAKARTA, KOMPAS.com - Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Wahyu Setiawan mengungkapkan, pihaknya menyiapkan format baru pada segmen penutup debat kedua yang diikuti calon presiden.
"Kita siapkan format baru untuk penutup," tutur Wahyu saat ditemui di Hotel Mercure Sabang, Jakarta Pusat, Jumat (15/2/2019).
Wahyu menerangkan, KPU berusaha menciptakan atmosfer yang berbeda dari debat pertama, dengan melontarkan pertanyaan.
"Kalau yang kedua tampaknya kita akan membuat atmosfer yang berbeda, misalnya dengan pertanyaan 'Apa alasan publik harus memilih anda?'," ungkapnya.
Baca juga: Debat Kedua Tanpa Cawapres, Apa Dampaknya bagi Performa Capres?
Menurut Wahyu, pertanyaan seperti itu terlihat sederhana tetapi tidak mudah bagi dua calon presiden untuk menjawabnya.
Sementara itu, KPU disebutkan juga tidak mewajibkan kedua capres untuk saling memberikan apresiasi, yang belum terucap di debat sebelumnya.
Baca juga: Masing-masing Capres dapat Alokasi 140 Tamu Undangan di Debat Kedua
Namun, Wahyu mengatakan pihaknya juga tidak melarang jika kedua paslon ingin memberikan apresiasi satu sama lain.
Debat kedua pilpres akan digelar Minggu (17/2/2019). Peserta debat adalah calon presiden. Tema yang diangkat energi, pangan, infrastruktur, sumber daya alam, dan lingkungan hidup.
Debat akan diselenggarakan di Hotel Sultan, Jakarta. Empat stasiun televisi akan menyiarkan debat, yaitu RCTI, JTV, MNC TV, dan INews TV.