Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seribuan Purnawirawan TNI/Polri Akan Deklarasi Dukung Jokowi-Ma'ruf

Kompas.com - 10/02/2019, 11:29 WIB
Sandro Gatra

Editor

Sumber Antara

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekitar seribu purnawirawan TNI dan Polri berencana mendeklarasikan untuk mendukung pasangan calon nomor urut 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin dalam acara silaturahim purnawirawan TNI/Polri di JIExpo, Jakarta, Minggu (10/2/2019) sore.

Koordinator deklarasi, Laksamana Muda TNI (Purn) Iskandar Sitompul mengatakan, dukungan diberikan karena kinerja Jokowi sebagai presiden dianggap telah terbukti.

"Ada seribu purnawirawan yang akan mendeklarasikan dukungan untuk Pak Jokowi," ujar Iskandar dalam keterangan tertulisnya, seperti dikutip Antara.

Baca juga: Jokowi : Kita Tidak Ingin Peristiwa 1998 Terjadi Lagi...

Mantan Kepala Pusat Penerangan TNI ini mengatakan, para purnawirawan yang akan mendeklarasikan dukungan menilai bahwa Jokowi adalah pemimpin yang tauladan, jujur, dan bersih.

"Bahkan Jokowi juga tidak memiliki permasalahan keluarga sehingga selalu bekerja keras untuk membuat negara ini maju dalam segala hal. Kinerja Jokowi kita bisa lihat," ujar Iskandar.

Menurut dia, masifnya pembangunan infrastruktur di era Jokowi menjadi alasan lain para purnawirawan memberi dukungan.

Baca juga: Jokowi: Jangan Coba-coba Pilih Pemimpin yang Belum Berpengalaman

Sejumlah infrastruktur yang dianggap positif bagi pembangunan bangsa yang dikerjakan oleh pemerintahan Jokowi seperti jalan tol, bendungan, bandara, hingga pelabuhan.

"Ini kan sudah teruji kepemimpinan beliau. Makanya purnawirawan dari Angkatan Darat, Angkatan Laut, Angkatan Udara, dan polisi saat bertemu dalam dialog mengatakan mau mendukung," paparnya.

Ia mengaku, sudah berkoordinasi dengan pihak Istana Negara untuk mengurus kehadiran Jokowi, sehingga diharapkan petahana itu bisa menerima secara langsung dukungan itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Nasional
Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Nasional
Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Nasional
PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

Nasional
Tanggapi Ide 'Presidential Club' Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Tanggapi Ide "Presidential Club" Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Nasional
6 Pengedar Narkoba Bermodus Paket Suku Cadang Dibekuk, 20.272 Ekstasi Disita

6 Pengedar Narkoba Bermodus Paket Suku Cadang Dibekuk, 20.272 Ekstasi Disita

Nasional
Budiman Sudjatmiko: Bisa Saja Kementerian di Era Prabowo Tetap 34, tetapi Ditambah Badan

Budiman Sudjatmiko: Bisa Saja Kementerian di Era Prabowo Tetap 34, tetapi Ditambah Badan

Nasional
PAN Ungkap Alasan Belum Rekomendasikan Duet Khofifah dan Emil Dardak pada Pilkada Jatim

PAN Ungkap Alasan Belum Rekomendasikan Duet Khofifah dan Emil Dardak pada Pilkada Jatim

Nasional
Prabowo Hendak Tambah Kementerian, Ganjar: Kalau Buat Aturan Sendiri Itu Langgar UU

Prabowo Hendak Tambah Kementerian, Ganjar: Kalau Buat Aturan Sendiri Itu Langgar UU

Nasional
Tingkatkan Pengamanan Objek Vital Nasional, Pertamina Sepakati Kerja Sama dengan Polri

Tingkatkan Pengamanan Objek Vital Nasional, Pertamina Sepakati Kerja Sama dengan Polri

Nasional
Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Tak Jadi Ajang 'Sapi Perah'

Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Tak Jadi Ajang "Sapi Perah"

Nasional
Ganjar Deklarasi Jadi Oposisi, Budiman Sudjatmiko: Kalau Individu Bukan Oposisi, tapi Kritikus

Ganjar Deklarasi Jadi Oposisi, Budiman Sudjatmiko: Kalau Individu Bukan Oposisi, tapi Kritikus

Nasional
Telat Sidang, Hakim MK Kelakar Habis 'Maksiat': Makan, Istirahat, Shalat

Telat Sidang, Hakim MK Kelakar Habis "Maksiat": Makan, Istirahat, Shalat

Nasional
Ditanya Kans Anies-Ahok Duet pada Pilkada DKI, Ganjar: Daftar Dulu Saja

Ditanya Kans Anies-Ahok Duet pada Pilkada DKI, Ganjar: Daftar Dulu Saja

Nasional
Ke Ribuan Perwira Siswa, Sekjen Kemenhan Bahas Rekonsiliasi dan Tampilkan Foto Prabowo-Gibran

Ke Ribuan Perwira Siswa, Sekjen Kemenhan Bahas Rekonsiliasi dan Tampilkan Foto Prabowo-Gibran

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com