Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bagian Tubuh dan Serpihan Pesawat Ditemukan 3 Mil dari Lokasi Pencarian Sebelumnya

Kompas.com - 30/10/2018, 15:55 WIB
Devina Halim,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tim kepolisian yang terdiri dari polisi air dan kepolisian Jawa Barat kembali menemukan beberapa potongan tubuh dan serpihan badan pesawat. 

Dirpolair Korpolairud Baharkam Polri Brigjen Lotharia Latif menyebutkan, proses pencarian dilakukan dengan 2 kapal sea rider dan 2 kapal kecil. 

"Kita bisa menemukan beberapa bagian yang diduga potongan tubuh dan kita tempatkan dengan layak, kita masukan kantong jenazah," ujar Latif, di atas KP Kutilang, yang sedang bertugas di perairan Laut Jawa, Selasa (30/10/2018).

Baca juga: Lokasi Pencarian Korban dan Pesawat Lion Air Diperluas Jadi 10 Nautical Mile

Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Agung Budi Maryoto menuturkan, penemuan serpihan pesawat maupun potongan bagian tubuh telah bergeser dari posisi kemarin. Disebutkannya, lokasi pencarian telah bergeser sejauh tiga mil dan menuju ke arah Tanjung Karawang. 

Menurutnya, pergeseran tersebut dapat disebabkan karena perubahan arus yang ikut menyeret serpihan akibat jatuhnya pesawat ini. 

Berdasarkan pantauan Kompas.com, sekitar pukul 12.00 WIB, tim penyelam ada yang terlihat merapat dan membawa yang diduga potongan bagian tubuh. 

Nantinya, potongan tubuh tersebut akan dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara TK.I R. Said Sukanto (Polri), Kramat Jati, Jakarta Timur, untuk diidentifikasi.

Pasukan dari Denjaka dan Kopaska menemukan serpihan badan pesawat Lion Air JT 610 di perairan Karawang, Jawa Barat, Selasa (30/1020KOMPAS.com/GARRY ANDREW LOTULONG Pasukan dari Denjaka dan Kopaska menemukan serpihan badan pesawat Lion Air JT 610 di perairan Karawang, Jawa Barat, Selasa (30/1020

 TNI juga temukan serpihan dan potongan tubuh

Di kapal yang berbeda, pasukan TNI dari Denjaka dan Kopaska juga menemukan serpihan dan potongan tubuh. Potongan tubuh itu dikumpulkan menjadi dua kantong jenazah. Semua serpihan dan potongan jenazah diserahkan ke kapal SAR.

Diperkirahkan serpihan dan tubuh yang tenggelam ke bawah, dibawa arus sehingga pencarian lebih sulit dilakukan. 

Sebelumnya diberitakan, Lion Air JT-610 bertolak dari Bandara Soekarno-Hatta di Tangerang, Banten, sekitar pukul 06.10 WIB.

Sedianya, pesawat mendarat di Bandara Pangkal Pinang pukul 07.20 WIB. Namun, pesawat tersebut hilang kontak pukul 06.33 WIB.

Pesawat tersebut disebutkan membawa 181 penumpang, terdiri dari 178 penumpang dewasa, satu penumpang anak-anak dan dua bayi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Revisi UU Penyiaran: Demokrasi di Ujung Tanduk

Revisi UU Penyiaran: Demokrasi di Ujung Tanduk

Nasional
Gugat KPK, Sekjen DPR Protes Penyitaan Tas 'Montblanc' Isi Uang Tunai dan Sepeda 'Yeti'

Gugat KPK, Sekjen DPR Protes Penyitaan Tas "Montblanc" Isi Uang Tunai dan Sepeda "Yeti"

Nasional
Bongkar Dugaan Pemerasan SYL, KPK Hadirkan Dirjen Perkebunan Kementan Jadi Saksi

Bongkar Dugaan Pemerasan SYL, KPK Hadirkan Dirjen Perkebunan Kementan Jadi Saksi

Nasional
Tiga Menteri Koordinasi untuk Tindak Gim Daring Mengandung Kekerasan

Tiga Menteri Koordinasi untuk Tindak Gim Daring Mengandung Kekerasan

Nasional
Gugat KPK, Indra Iskandar Persoalkan Status Tersangka Korupsi Pengadaan Kelengkapan Rumah Jabatan DPR

Gugat KPK, Indra Iskandar Persoalkan Status Tersangka Korupsi Pengadaan Kelengkapan Rumah Jabatan DPR

Nasional
Momen Presiden Jokowi Jamu Santap Malam dengan Delegasi KTT WWF Ke-10 di GWK

Momen Presiden Jokowi Jamu Santap Malam dengan Delegasi KTT WWF Ke-10 di GWK

Nasional
Sudah Diingatkan Malu kalau Kalah, Anies Tetap Pertimbangkan Serius Pilkada DKI Jakarta

Sudah Diingatkan Malu kalau Kalah, Anies Tetap Pertimbangkan Serius Pilkada DKI Jakarta

Nasional
Kejanggalan Kematian Prajurit Marinir Lettu Eko Ketika Bertugas di Papua...

Kejanggalan Kematian Prajurit Marinir Lettu Eko Ketika Bertugas di Papua...

Nasional
Gugatan Praperadilan Sekjen DPR Lawan KPK Digelar 27 Mei 2024

Gugatan Praperadilan Sekjen DPR Lawan KPK Digelar 27 Mei 2024

Nasional
Penambahan Jumlah Kementerian dan Hak Prerogatif Presiden

Penambahan Jumlah Kementerian dan Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Saat Anies 'Dipalak' Bocil yang Minta Lapangan Bola di Muara Baru...

Saat Anies "Dipalak" Bocil yang Minta Lapangan Bola di Muara Baru...

Nasional
Anies Kini Blak-blakan Serius Maju Pilkada Jakarta, Siapa Mau Dukung?

Anies Kini Blak-blakan Serius Maju Pilkada Jakarta, Siapa Mau Dukung?

Nasional
Persoalkan Penetapan Tersangka, Gus Muhdlor Kembali Gugat KPK

Persoalkan Penetapan Tersangka, Gus Muhdlor Kembali Gugat KPK

Nasional
Kepada Warga Jakarta, Anies: Rindu Saya, Enggak? Saya Juga Kangen, Pengin Balik ke Sini...

Kepada Warga Jakarta, Anies: Rindu Saya, Enggak? Saya Juga Kangen, Pengin Balik ke Sini...

Nasional
[POPULER NASIONAL] Jokowi Titip 4 Nama ke Kabinet Prabowo | Suara Megawati dan Puan Disinyalir Berbeda

[POPULER NASIONAL] Jokowi Titip 4 Nama ke Kabinet Prabowo | Suara Megawati dan Puan Disinyalir Berbeda

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com