Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beredar Pesan soal Anggur Berformalin Banyak Dijual, Polri Sebut Hoaks

Kompas.com - 24/10/2018, 15:51 WIB
Retia Kartika Dewi,
Bayu Galih

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Belum lama ini beredar pesan yang mengabarkan adanya buah anggur berformalin yang dijual di tepi jalan di Jambi. Pesan ini tersebar melalui aplikasi pesan WhatsApp sejak 9 Oktober 2018.

Pesan tersebut meminta masyarakat untuk tidak membeli anggur yang dijual murah di tepi jalan.

Diduga, anggur tersebut dikirim langsung dari China dan mengandung formalin dan telah dikonfirmasi oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Jambi.

Berikut bunyi pesan tersebut:

"Asslmkm wr wb.
Tolong sebarkan
jangan membeli anggur yang dijual murah di tepi jalan-jalan daerah yang baru datang secara tiba". Anggur tersebut dikirim langsung dari cina yang mengandung pormalin dan itu sudah di confir oleh dinas kesehatan kota jambi.
sebarkan k grop yg lain. semoga membantu. wassalam"

Polisi tegaskan hoaks

Kepolisian memastikan bahwa pesan tersebut dipastikan tidak benar atau hoaks.

"Humas Kepolisian mengetahui informasi tersebut tanggal 9 Oktober 2018, langsung diseminasi label hoaks," ujar Kepala Biro Penerangan Masyarakat Brigjen (Pol) Dedi Prasetyo saat dihubungi Kompas.com pada Rabu (24/10/2018).

Hingga saat ini Polri belum mengetahui siapa yang menjadi dalang dalam penyebaran berita bohong tersebut.

"Untuk pelaku, kami masih melakukan profiling," ujar Dedi.

Polri juga memberikan imbauan kepada masyarakat agar tidak mudah pecaya terhadap informasi yang belum jelas kebenarannya.

"Masyarakat sebaiknya tidak mudah percaya terhadap informasi-informasi yang ada di media sosial yang sumbernya tidak ada, tidak bisa diklarifikasi dan konfirmasi, sumber tidak kredibel," ujar Dedi.

Tanggapan Kementan

Pemberitaan adanya anggur berformalin ini juga sempat didengar oleh pihak Kementerian Pertanian.

Pusat Karantina Tumbuhan dan Keamanan Hayati Kementan, Aulia Nusantara mengatakan bahwa buah anggur yang terkena formalin terlihat dari tangkainya yang layu, namun buahnya segar.

Tak hanya itu, anggur berformalin juga memiliki aroma yang tidak segar, seperti bau khas bahan kimia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Poin-poin Pidato Megawati di Rakernas PDI-P, Bicara Kecurangan Pemilu sampai Kritik Revisi UU MK

Poin-poin Pidato Megawati di Rakernas PDI-P, Bicara Kecurangan Pemilu sampai Kritik Revisi UU MK

Nasional
Pidato Megawati Kritisi Jokowi, Istana: Presiden Tak Menanggapi, Itu untuk Internal Parpol

Pidato Megawati Kritisi Jokowi, Istana: Presiden Tak Menanggapi, Itu untuk Internal Parpol

Nasional
Kader PDI-P Teriakkan Nama Jokowi, Saat Megawati Bertanya Penyebab Kondisi MK Seperti Saat Ini

Kader PDI-P Teriakkan Nama Jokowi, Saat Megawati Bertanya Penyebab Kondisi MK Seperti Saat Ini

Nasional
Megawati Singgung Pemimpin Otoriter Populis, Hukum Jadi Pembenar Ambisi Kekuasaan

Megawati Singgung Pemimpin Otoriter Populis, Hukum Jadi Pembenar Ambisi Kekuasaan

Nasional
Persilakan Rakyat Kritik Pemerintahannya, Prabowo: Tapi yang Obyektif

Persilakan Rakyat Kritik Pemerintahannya, Prabowo: Tapi yang Obyektif

Nasional
Garuda Indonesia Minta Maaf Usai Mesin Pesawat Pengangkut Jemaah Haji Rusak 2 Kali

Garuda Indonesia Minta Maaf Usai Mesin Pesawat Pengangkut Jemaah Haji Rusak 2 Kali

Nasional
Kembangkan Layanan Digital, Presiden Jokowi Akan Buka SPBE Summit 2024 dan Luncurkan GovTech Indonesia

Kembangkan Layanan Digital, Presiden Jokowi Akan Buka SPBE Summit 2024 dan Luncurkan GovTech Indonesia

Nasional
Pidato Megawati di Rakernas Dinilai Jadi Isyarat PDI-P Bakal Jadi Oposisi Prabowo

Pidato Megawati di Rakernas Dinilai Jadi Isyarat PDI-P Bakal Jadi Oposisi Prabowo

Nasional
Ketika Megawati Ungkap Isi Curhatnya pada Andika Perkasa soal TNI...

Ketika Megawati Ungkap Isi Curhatnya pada Andika Perkasa soal TNI...

Nasional
Jokowi Bagikan Sembako di Yogyakarta Saat PDI-P Gelar Rakernas di Jakarta

Jokowi Bagikan Sembako di Yogyakarta Saat PDI-P Gelar Rakernas di Jakarta

Nasional
Ganjar Yakin PDI-P Bakal Rumuskan Sikap Politik terhadap Pemerintahan Prabowo-Gibran di Rakernas Kali Ini

Ganjar Yakin PDI-P Bakal Rumuskan Sikap Politik terhadap Pemerintahan Prabowo-Gibran di Rakernas Kali Ini

Nasional
PAN Tak Mau Partai Baru Gabung Prabowo Dapat 3 Menteri, PKB: Jangan Baper

PAN Tak Mau Partai Baru Gabung Prabowo Dapat 3 Menteri, PKB: Jangan Baper

Nasional
Prananda Tak Hadir Pembukaan Rakernas V PDI-P, Ada Apa?

Prananda Tak Hadir Pembukaan Rakernas V PDI-P, Ada Apa?

Nasional
Soal Ganjar, Megawati: Belum Dipensiunkan, Terus Berjuang

Soal Ganjar, Megawati: Belum Dipensiunkan, Terus Berjuang

Nasional
Upaya PDI-P Agar Kader Berprestasi Tak Dibajak Partai Lain Saat Pilkada: Beri Surat Tugas

Upaya PDI-P Agar Kader Berprestasi Tak Dibajak Partai Lain Saat Pilkada: Beri Surat Tugas

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com