Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sulit Unggah Dokumen CPNS? Perhatikan Hal Ini jika Alami Dokumen Ganda

Kompas.com - 11/10/2018, 17:14 WIB
Mela Arnani,
Bayu Galih

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Beberapa waktu lalu, pelamar calon pegawai negeri sipil atau CPNS 2018 ramai membahas mengenai unggahan dokumen ganda.

Hal tersebut terjadi ketika pelamar melengkapi proses pendaftaran tahap keempat atau unggah dokumen, pada situs Sistem Seleksi CPNS Nasional atau SSCN.

Pertanyaan masyarakat tersebut ditujukan kepada akun resmi Twitter Badan Kepagawaian Negara (BKN), @BKNgoid.

Pantauan Kompas.com, kebanyakan pelamar tersebut bermasalah ketika mengunggah salah satu dokumen persyaratan. Masalah itu adalah, hasil unggahan dokumen tersebut masuk ke bagian dokumen lain dengan file yang sama.

Berikut beberapa tangkapan layar warganet menanyakan masalah di atas ke twitter BKN, @BKNgoid:

 

Tangkapan layar warganet yang menanyakan tentang dokumen gandaTwitter Tangkapan layar warganet yang menanyakan tentang dokumen ganda

"Upload kolom STR, kolom Swafoto ikut berubah, dan sebaliknya @BKNgoid #SSCNdokGanda," tulis akun @choirulisty.

"#SSCNdokGanda saya melamar di kabupaten HUMBANG HASUNDUTAN untuk formasi tenaga pengajar. saya sudah coba berkali-kali upload ijazah tapi yang STR KESEHATAN dan SURAT PERNYATAAN jadi mengikut upload juga.. mohon klarifikasi ya min.. (02)," tulis akun @JOHANNESPURBA15.

"Saya upload STR, tp dokumen pendukung juga ikut terupload @BKNgoid. Instansi pemerintah kab. Langkat formasi umum. Tolong solusinya @BKNgoid. #SSCNdokGanda," tulis akun @Nkamiro1.

Tanggapan BKN

Pemberitaan sebelumnya, BKN telah memfasilitasi pelamar yang mengalami kendala seperti di atas untuk me-mention ke akun twitter resmi BKN, @BKNgoid, dengan menyebutkan instansi dan formasi pilihan, serta menambahkan tagar #SSCNdokGanda pada twit tersebut.

Baca selengkapnya: Netizen Ramai Bicarakan Unggah Dokumen Ganda CPNS, Ini Penjelasan BKN

Namun, baru-baru ini BKN mengeluarkan pemberitahuan terbaru terkait dokumen ganda tersebut.

Melalui akun resmi Twitter miliknya, BKN menyampaikan, pelamar CPNS 2018 yang mengalami keadaan dokumen terunggah ganda agar menggabungkan dokumen tersebut ke dalam satu file, kemudian melakukan pengunggahan dokumen kembali.

"Di upload-kan ke semua bagian. Soalnya kalau tidak diisikan nanti enggak bisa di-upload," kata petugas helpdesk BKN kepada Kompas.com, Rabu (11/10/2019) siang.

Penggabungan dan pengunggahan dokumen kembali ini berlaku bagi pelamar yang belum mengirim data resume dan mengakhiri pendaftaran.

Pemerintah melalui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi telah mengumumkan akan menyediakan sebanyak 238.015 formasi untuk CPNS kali ini.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com