Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sudirman Said Ungkap Faktor Kekalahannya di Pilkada Jateng

Kompas.com - 04/07/2018, 18:27 WIB
Fabian Januarius Kuwado,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Keterbatasan biaya menjadi faktor terbesar kekalahan pasangan Sudirman Said dan Ida Fauziah di pemilihan kepala daerah 2018 di Jawa Tengah.

Demikian diungkapkan calon gubernur nomor urut dua Sudirman Said saat dijumpai di Kantor DPP PKB, Jl. Raden Saleh, Jakarta Pusat, Rabu (4/7/2018).

"Jelas sekali (keterbatasan biaya) itu," ujar Sudirman.

Selain itu, Sudirman mengaku, mendapatkan tekanan selama proses Pilkada. Mulai dari dari yang bersifat fisik hingga psikologis.

Baca juga: Cak Imin Apresiasi Kerja Keras Sudirman Said-Ida Fauziah

Contoh tekanan secara fisik, ada peristiwa di mana tim suksesnya yang sedang mendistribusikan uang untuk konsumsi saksi tiba-tiba disergap oleh sejumlah orang.

"Peristiwa itu membuat suasana di lapangan sedikit banyak terpengaruh. Selain itu ada juga keterlambatan lelang, DPT bermasalah dan lainnya," ujar Sudirman.

Adapun, contoh tekanan yang bersifat psikologis adalah hasil sejumlah lembaga survei yang menempatkan dirinya dan Ida pada elektabilitas rendah.

Baca juga: Temui Cak Imin di Kantor PKB, Sudirman Said-Ida Sampaikan Masalah Pilkada Jateng

"Karena survei-survei itu signifikan sekali kepada semangat para pendonor (uang)," lanjut dia.

Meski demikian, Sudirman menampik bahwa pernyataannya ini sebagai bentuk penyesalan. Ia mengatakan, semua yang terjadi dalam Pilkada Jateng akan dievaluasi.

Pihaknya juga akan mengadukan dugaan pelanggaran yang terjadi ke aparat terkait.

Baca juga: Sohibul Iman Sebut Kekalahan Sudirman-Ida di Pilkada Jateng Bermartabat

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar juga membenarkan soal keterbatasan dana bagi pasangan Sudirman- Ida itu.

Meski demikian, pencapaian pasangan tersebut versi hitung cepat tetap harus mendapat apresiasi.

"Perolehan suara (versi hitung cepat) 42 persen itu perolehan yang signifikan dan tentu dengan rasa hormat. Terima kasih atas dukungan masyarakat Jawa Tengah kepada pasangan Pak SS dan Ibu Ida. Dukungan mereka tidak akan sia-sia," ujar Muhaimin.

Kompas TV Ganjar Pranowo menyatakan akan bertemu dengan Megawati Soekarnoputri setelah dinyatakan unggul versi hitung cepat.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cek Lokasi Lahan Relokasi Pengungsi Gunung Ruang, AHY: Mau Pastikan Statusnya 'Clean and Clear'

Cek Lokasi Lahan Relokasi Pengungsi Gunung Ruang, AHY: Mau Pastikan Statusnya "Clean and Clear"

Nasional
Di Forum Literasi Demokrasi, Kemenkominfo Ajak Generasi Muda untuk Kolaborasi demi Majukan Tanah Papua

Di Forum Literasi Demokrasi, Kemenkominfo Ajak Generasi Muda untuk Kolaborasi demi Majukan Tanah Papua

Nasional
Pengamat Anggap Sulit Persatukan Megawati dengan SBY dan Jokowi meski Ada 'Presidential Club'

Pengamat Anggap Sulit Persatukan Megawati dengan SBY dan Jokowi meski Ada "Presidential Club"

Nasional
Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

Nasional
“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

Nasional
Soal Orang 'Toxic' Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Soal Orang "Toxic" Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Nasional
Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Nasional
Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com