Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Lantik Laksdya Siwi Sukma Aji sebagai KSAL

Kompas.com - 23/05/2018, 08:40 WIB
Fabian Januarius Kuwado,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo akan melantik Laksamana Madya TNI Siwi Sukma Adji sebagai Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) pada Rabu (23/5/2018) siang ini.

Laksdya TNI Siwi Sukma Adji akan menggantikan Laksamana Ade Supandi yang memasuki masa pensiun.

"Betul, perwira tinggi TNI AL yang akan dilantik sebagai KSAL adalah Laksdya TNI Siwi Sukma Adji," ujar Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi Johan Budi Saptopribowo saat dikonfirmasi, Rabu pagi.

Pelantikan akan dilaksanakan di Istana Negara, Jakarta, pukul 11.00 WIB.

Siwi saat ini menjabat sebagai Komandan Jenderal Akademi TNI. Sebelumnya, dia juga pernah menjabat Asisten Perencanaan Umum Panglima TNI.

Baca juga: Siang Ini, Jokowi Lantik KSAL Pengganti Laksamana Ade Supandi

Pria yang lahir 14 Mei 1962 di Kota Cimahi, Jawa Barat itu merupakan lulusan Akademi Angkatan Laut pada 1985.

Siwi kemudian memulai kariernya sebagai perwira bahari di Kapal Perang Indonesia OWA-354 dan dilanjutkan menjabat Kepala Departemen Operasi Kapal Perang Indonesia Untung Suropati-372.

Ia sempat beberapa kali mengomandoi Kapal Perang Indonesia, yakni KRI STS-376 dan KRI Nala. Ia juga beberapa kali menjabat sebagai Komandan Pelabuhan TNI Angkatan Laut, yakni Komandan Lanal Pontianak dan Komandan Komando Armada TNI AL Bagian Timur.

Maka tak heran, saat meraih dua bintang di pundaknya, Siwi dipercaya untuk menjabat Panglima Komando Armada TNI AL Bagian Barat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Nasional
Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Nasional
Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show 'Pick Me Trip in Bali'

Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show "Pick Me Trip in Bali"

Nasional
Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Nasional
Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Nasional
Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Nasional
Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Nasional
Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Nasional
Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Nasional
Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Nasional
Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Nasional
9 Kabupaten dan 1 Kota  Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

9 Kabupaten dan 1 Kota Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

Nasional
KPK Sebut Dokter yang Tangani Gus Muhdlor Akui Salah Terbitkan Surat 'Dirawat Sampai Sembuh'

KPK Sebut Dokter yang Tangani Gus Muhdlor Akui Salah Terbitkan Surat "Dirawat Sampai Sembuh"

Nasional
BNPB: Tim Reaksi Cepat Lakukan Pendataan dan Monitoring Usai Gempa di Garut

BNPB: Tim Reaksi Cepat Lakukan Pendataan dan Monitoring Usai Gempa di Garut

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com