SEMARANG, KOMPAS.com - Presiden Jokowi hadir dalam peringatan Harlah PPP ke-45 di UTC Universitas Negeri Semarang (Unnes), Semarang, Sabtu (14/4/2018).
Jokowi tiba di lokasi acara sekitar pukul 13.40 WIB didampingi Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi Johan Budi Saptopribowo, Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin.
Ketua Umum PPP Romahurmuziy yang sudah tiba lebih dahulu pun menyambut kedatangan Jokowi. Keduanya sama-sama mengenakan sarung. Jokowi mengenakan sarung hijau dipadu dengan jas abu-abu.
Dalam peringatan Harlah PPP ke-45, Jokowi juga akan mendengarkan rekomendasi Musyawarah Nasional (Munas) Alim Ulama PPP. Salah satu rekomendasi tersebut membahas calon wakil presiden (cawapres) pendamping Jokowi.
Baca juga: Presiden: 2030, RI Masuk 10 Besar Negara dengan Perekonomian Terkuat
Munas Alim Ulama dipimpin oleh Ketua Majelis Syariah DPP PPP KH. Maimoen Zubair dan Pelakasana Harian KH. Syukron Makmun. Adapun peserta Munas adalah para pimpinan Majelis Syariah DPP, pimpinan Majelis Syariah DPW serta utusan pondok pesantren dan lembaga pendidikan Islam dari seluruh Indonesia.
Wakil Sekjen PPP Achmad Baidowi menyatakan Munas Alim Ulama membahas hal strategis yakni kriteria dan figur calon wakil presiden (cawapres) pendamping Presiden Joko Widodo di Pemilu 2019.
"Pada kegiatan ini dibahas isu-isu kebangsaan termasuk tentang kepemimpinan nasional. Di antaranya terkait dengan konfigurasi Pilpres 2019, PPP sudah menyatakan dukungan kepada Jokowi. Maka, nanti akan dibahas terkait cawapes Jokowi," kata Awi, sapaannya, melalui pesan singkat, Kamis (12/4/2018).
"Bisa jadi nanti sudah merujuk pada sejumlah nama yang dianggap mumpuni menjadi cawapres Jokowi, atau sebatas kriteria dan syarat-syarat yang dilihat dari aspek syariah maupun politik," lanjut Awi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.