Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Politisi PKB Prediksi Hanya Tujuh Parpol yang Akan Mengisi Parlemen

Kompas.com - 21/11/2017, 17:59 WIB
Estu Suryowati

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Lukman Edy memprediksi jumlah partai politik (parpol) yang bakal lolos menjadi peserta Pemilu 2019 hanya 14 parpol.

"Saya perkirakan dari 14 ini hanya tujuh yang ada di parlemen," kata Lukman dalam diskusi yang digelar Perludem, di Jakarta, Selasa (21/11/2017).

Prediksi tersebut dia sampaikan melihat beberapa parpol yang mendaftar menjadi calon peserta pemilu ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, tampak kurang meyakinkan.

Menurut Lukman, dengan banyaknya persyaratan yang harus dipenuhi, seharusnya dokumen fisik yang disampaikan ke KPU mencapai belasan boks. Namun, dia melihat ada sejumlah parpol baru hanya mengumpulkan dokumen kurang dari 10 boks.

(Baca juga: PKB Targetkan 100 Kursi DPR pada Pemilu 2019)

Lukman menambahkan, dengan hanya tujuh parpol yang duduk di parlemen, maka secara otomatis kondisi ini akan memperkuat sistem presidensial.

Mengenai prediksi ini, peneliti senior Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Syamsuddin Haris mengatakan, sebetulnya masih sulit peluang menghitung berapa parpol yang bakal lolos ikut pemilu dan duduk di parlemen.

"Mudah-mudahan, kalau menurut saya sih lebih sedikit parpol lebih baik ya. Sebab kita ke depan itu membutuhkan sistem multipartai yang moderat ya. Bukan sistem multipartai yang ekstrem," kata Syamsuddin kepada wartawan.

(Baca juga: Partai-partai Baru Pemilu 2019, Sekadar Penggembira?)

Sepakat dengan Lukman, Syamsuddin menilai lebih sedikit parpol akan lebih baik untuk penguatan sistem presidensial.

"Tidak harus 10 parpol atau lebih. Sistem dengan sdikit parpol lebih baik. Bahwa untuk mengefektifkan sistem persidensiil kita jumlah parpol sebaikhya lebih sedikit ya," kata dia.

Kompas TV Hingga saat ini ternyata masih belum ada satu pun partai politik yang statusnya telah memenuhi syarat administrasi untuk bisa menjadi peserta Pemilu 2019.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Budiman Sudjatmiko Pastikan Tak Ada “Deadlock” Pertemuan Prabowo dan Megawati

Budiman Sudjatmiko Pastikan Tak Ada “Deadlock” Pertemuan Prabowo dan Megawati

Nasional
Kode PAN soal Jatah Menteri ke Prabowo, Pengamat: Sangat Mungkin Dapat Lebih

Kode PAN soal Jatah Menteri ke Prabowo, Pengamat: Sangat Mungkin Dapat Lebih

Nasional
Pengamat Usul Anggota BPK Diseleksi Panitia Independen Agar Tak Dimanfaatkan Parpol

Pengamat Usul Anggota BPK Diseleksi Panitia Independen Agar Tak Dimanfaatkan Parpol

Nasional
KPU Tak Masalah Caleg Terpilih Dilantik Belakangan Usai Kalah Pilkada

KPU Tak Masalah Caleg Terpilih Dilantik Belakangan Usai Kalah Pilkada

Nasional
Zulhas: Katanya PAN Cuma Bisa Joget-joget, Eh Capres yang Menang Bisa Joget

Zulhas: Katanya PAN Cuma Bisa Joget-joget, Eh Capres yang Menang Bisa Joget

Nasional
Prabowo Bilang Ada Partai Klaim Sosok Bung Karno, Budiman Sudjatmiko: Bukan Diskreditkan PDI-P

Prabowo Bilang Ada Partai Klaim Sosok Bung Karno, Budiman Sudjatmiko: Bukan Diskreditkan PDI-P

Nasional
Ketua KPU: Caleg Terpilih Tak Perlu Mundur jika Maju Pilkada 2024

Ketua KPU: Caleg Terpilih Tak Perlu Mundur jika Maju Pilkada 2024

Nasional
Zulhas dan Elite PAN Temui Jokowi di Istana, Mengaku Tak Bahas Kursi Kabinet

Zulhas dan Elite PAN Temui Jokowi di Istana, Mengaku Tak Bahas Kursi Kabinet

Nasional
Demokrat Tak Khawatir Jatah Kursi Menteri, Sebut Prabowo Kerap Diskusi dengan SBY

Demokrat Tak Khawatir Jatah Kursi Menteri, Sebut Prabowo Kerap Diskusi dengan SBY

Nasional
PAN Lempar Kode soal Jatah Menteri, Demokrat: Prabowo yang Punya Hak Prerogatif

PAN Lempar Kode soal Jatah Menteri, Demokrat: Prabowo yang Punya Hak Prerogatif

Nasional
Zulhas Bawa 38 DPW PAN Temui Jokowi: Orang Daerah Belum Pernah ke Istana, Pengen Foto

Zulhas Bawa 38 DPW PAN Temui Jokowi: Orang Daerah Belum Pernah ke Istana, Pengen Foto

Nasional
Golkar, PAN dan Demokrat Sepakat Koalisi di Pilkada Kabupaten Bogor

Golkar, PAN dan Demokrat Sepakat Koalisi di Pilkada Kabupaten Bogor

Nasional
Ajakan Kerja Sama Prabowo Disebut Buat Membangun Kesepahaman

Ajakan Kerja Sama Prabowo Disebut Buat Membangun Kesepahaman

Nasional
Kubu Prabowo Ungkap Dirangkul Tak Berarti Masuk Kabinet

Kubu Prabowo Ungkap Dirangkul Tak Berarti Masuk Kabinet

Nasional
Pusat Penerbangan TNI AL Akan Pindahkan 6 Pesawat ke Tanjung Pinang, Termasuk Heli Anti-kapal Selam

Pusat Penerbangan TNI AL Akan Pindahkan 6 Pesawat ke Tanjung Pinang, Termasuk Heli Anti-kapal Selam

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com